Menjelang akhir tahun 2011 yang lalu, banyak muncul e-commerce dan layanan jual beli yang tergolong niche, terutama e-commerce yang fokus pada segmen fashion. Hingga pada pertengahan tahun 2012 ini, e-commerce yang fokus pada segmen tersebut semakin bertambah, baik yang dikembangkan oleh pemain besar maupun pemain kecil.
Kini muncul lagi pemain baru pada segmen fashion ini, yang bisa dikatakan cukup menarik dibanding dengan layanan lain. PinkEmma.com memadukan antara stream layaknya Pinterest dengan e-commerce segmen fashion.
Selain perpaduan tampilan yang disebutkan di atas, PinkEmma juga memiliki metode pemesanan yang cukup menarik, pengguna di haruskan untuk meng-add PIN BlackBerry yang tertera di situsnya. Cara lain adalah dengan melalui chatbox, yang juga ada di situs PinkEmma, tepatnya pada pojok kanan bawah.
Meski menyimpan pertanyaan karena hanya menyediakan cara pembelian yang ‘membatasi’ pada pengguna BlackBerry, selain dari web, namun metode ini dipilih bisa jadi kerena tren penggunaan BlackBerry untuk chatting, yang bisa digunakan untuk merespon permintaan dari konsumen dengan cepat. Selain tampilan dan navigasi yang menarik strategi persedian terbatas juga cukup unik, terutama untuk pasar perempuan yang menjadi target PinkEmma.
Memang apa yang ditawarkan PinkEmma ini lebih mirip jual beli online di Facebook atau Kaskus
yang tidak menggunakan keranjang belanja otomatis serta alat pembayaran kartu kredit dan payment system lain. Namun dengan cara percakapan acara penjual dan pemesan, komunikasi personal dan lebih ke penjualan secara manual.
Bisa jadi cara seperti ini adalah cara yang banyak dipilih oleh para calon pembeli, meski bukan pembelian online yang terotomatisasi, tetapi dengan kontak personal dan pembayaran transfer bank. Jual beli online di Indonesia memang terus bertumbuh, dan apapun yang berkembang diantaranya tetap menarik untuk diamati lebih lanjut.
ada yang tau web developer/designer dari pink emma?
Setau saya mereka menggunakan developer ex amazon dan ebay.