1. Startup

Dukung UMKM Untuk Go Digital, iSeller Hadirkan Aplikasi iSeller Go

Selain ikut mempercepat digitalisasi UMKM, iSeller Go juga membantu mengembangkan UMKM di Indonesia melalui pemasaran omnichannel.

Industri UMKM memiliki kontribusi yang masif terhadap PDB Indonesia. Pertumbuhan UMKM di Indonesia mengalami kenaikan setiap tahunnya. Dilansir dari data.tempo.co, saat ini tercatat lebih dari 65 juta UMKM yang tersebar di Indonesia. Laporan DSInnovate menyatakan, bersumber dari data Kementerian Koperasi dan UKM, sektor UMKM menyumbang 61.07% terhadap PDB Indonesia atau setara dengan lebih dari 8,500 triliun Rupiah. Dari data ini, dapat dilihat bahwa UMKM memiliki potensi yang besar akan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Meski memiliki potensi yang masif, sektor industri UMKM tak luput dari perlambatan ekonomi imbas pandemi. Ditulis oleh merdeka.com, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut sebanyak 87,5 persen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia terdampak akibat pandemi. Alhasil, kondisi demikian mendorong digitalisasi usaha menjadi faktor esensial dalam mengejar pertumbuhan yang signifikan.

Masih dalam laporan DSInnovate, mendigitalisasi UMKM diyakini mampu mendorong upaya promosi dan pemasaran, di samping itu digitalisasi membuka akses pembayaran yang mampu menjangkau seluruh kalangan. Terlebih, UMKM yang bergabung dengan e-commerce, sehingga dapat diketahui oleh banyak orang. Pemanfaatan fitur dompet digital adalah salah satunya.

Masuk ke dalam ekosistem digital, UMKM akan mendapatkan dampak positif lainnya seperti, dapat memperluas jangkauan pasar, fitur pemasaran pada e-commerce juga dapat mempromosikan bisnis UMKM dengan mudah serta dapat membuat iklan dengan cepat. E-commerce yang terintegrasi dengan layanan ekspedisi juga dapat membantu pelaku bisnis UMKM dalam mengirimkan produk kepada konsumen.

Meskipun memiliki banyak sisi positifnya, upaya digitalisasi UMKM masih menemui berbagai tantangan. Bergabungnya UMKM dengan e-commerce terasa sangat kompleks dan susah dimengerti oleh pelaku usaha kecil. Terlebih, jika pedagang kecil, seperti industri rumah tangga, gerobak, dan warung mengalami kesulitan berjualan online karena tidak memiliki perangkat yang sesuai.

Di tengah inovasi teknologi yang semakin maju, telah hadir platform yang mampu mengatasi permasalahan tersebut, salah satunya iSeller yang baru saja resmi meluncurkan iSeller Go pada September 2021 lalu. Sebuah aplikasi yang dapat membantu para pelaku UMKM go digital.

Dedikasi iSeller untuk ikut serta mendigitalisasi UMKM melalui iSeller Go

iSeller merupakan platform penjualan omni-channel, di mana pelaku bisnis bisa membangun bisnis secara online maupun offline. Bisnis UMKM dapat dengan mudah dibangun secara offline dengan Point of Sale, maupun secara online dengan membuat website terintegrasi iSeller.

Saat ini, iSeller meluncurkan layanan produk baru dalam bentuk aplikasi, yaitu iSeller Go. Layanan ini dibuat dalam bentuk aplikasi Android dengan antarmuka sederhana yang dirancang untuk lebih mudah digunakan (user friendly). Di iSeller Go, pelaku UMKM dapat secara mudah mendigitalkan bisnis mereka. Pembuatan website online pribadi bahkan bisa dibuat hanya dengan bermodalkan smartphone saja. Inovasi ini dibuat khusus oleh iSeller untuk membantu para pelaku UMKM yang kesulitan berjualan online karena tidak memiliki perangkat yang sesuai, maupun tampilan e-commerce, website, dan platform jualan online yang rumit.

Aplikasi iSeller Go

Kemudahan ini menambah nilai plus terlebih di tengah naiknya tren social commerce, khususnya yang berjualan di Instagram, pelaku UMKM dapat mengintegrasikan toko mereka ke media sosial untuk menjangkau lebih banyak pelanggan dan memudahkan followers untuk membeli produk langsung dari Instagram ke toko online.

Dengan memberikan konsep kesederhanaan, aplikasi iSeller Go dirancang dengan memberikan fitur yang mudah untuk digunakan, mulai dari proses penjualan, produk, investasi, jasa pengiriman, hingga transaksi keuangan.

Untuk pembayaran, terdapat 5 pilihan digital wallet yang tersedia, transfer bank, dan mitra minimarket serta 11 ekspedisi yang bisa digunakan. Layanan pembayaran dan pengiriman ini telah terintegrasi, sehingga tidak perlu repot mendaftarkan toko dengan digital wallet dan jasa pengiriman kembali, terlebih lagi karena iSeller Go telah bekerja sama dengan GrabExpress untuk menyediakan pengiriman dengan gratis ongkir. Sehingga, cukup menyalakan iSeller Pay dan mengatur alamat toko, semua pembayaran serta jasa pengiriman siap digunakan.

Melalui aplikasi iSeller, pelaku UMKM juga tidak perlu khawatir dalam manajemen waktu. Pebisnis juga bisa langsung mengambil foto produk melalui smartphone hingga membagikan tautan website toko online di Instagram mereka. Tidak hanya itu, link pembayaran juga bisa langsung dikirim ke pelanggan via WhatsApp, tidak perlu membuat tautan secara manual sehingga lebih menghemat waktu.

Dengan aplikasi yang memberikan pelayanan gratis, pelaku UMKM tidak perlu risau dalam mengembangkan website ataupun biaya berlangganan. Sehingga pelaku UMKM dapat menghemat pengeluaran dan mengalihkan dana tersebut untuk kebutuhan lainnya.

Para pelaku bisnis UMKM dapat menerapkan aktivitas berjualan dengan berbagai channel (online, offline, dan melalui marketplace) dengan menggunakan aplikasi iSeller Go, sehingga bisa menjangkau pasar yang lebih luas dan dapat mendatangkan pelanggan baru.

“Dengan banyaknya bisnis yang semakin berkembang, kami berharap dapat mempercepat digitalisasi UMKM di Indonesia. iSeller menghadirkan aplikasi iSeller Go yang diharapkan dapat membantu para pelaku usaha, terutama UMKM untuk lebih bergairah dalam mengembangkan bisnisnya, membantu pergerakan ekonomi Indonesia”, ujar CEO iSeller, Jimmy Petrus.

Hal senada juga disampaikan oleh CCO iSeller, Kevin Ventura. iSeller Go dapat digunakan untuk bisnis dengan skala kecil hingga UMKM dan membantu pelaku usaha untuk go digital. iSeller Go hadir dengan fitur lengkap dan interface yang sangat mudah digunakan untuk seluruh bisnis skala kecil maupun UMKM.

Pelayanan yang diberikan dan hanya menggunakan smartphone sebagai media transaksi, iSeller mengklaim biaya yang ditawarkan lebih terjangkau dibandingkan dengan sistem konvensional, hingga bisa meminimalisir biaya operasional. Sebab, bisnis yang dimiliki dikelola sendiri.

UMKM dapat meningkatkan penjualan di masa pandemi ini, karena iSeller Go memberikan layanan untuk dapat berjualan di berbagai channel (online dan offline, dan berbagai marketplace), sehingga penggunaan omnichannel ini dapat meningkatkan pendapatan. Tidak hanya itu, pelanggan juga bisa menemukan bisnis mereka dari berbagai channel, tentunya potensi untuk mendatangkan pelanggan baru dan juga keuntungan jadi lebih besar bagi UMKM.

Layanan yang didedikasikan kepada UMKM yang mulai mencoba untuk go digital dapat dikunjungi melalui isellergo.id

Disclosure: Artikel ini didukung oleh iSeller 

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again