Dark
Light

Dukung Cannon Lake, MSI Perkenalkan Motherboard Gaming Z390

2 mins read
October 19, 2018

Dengan munculnya arsitektur terbaru dari Intel dengan nama Cannon Lake atau prosesor Intel generasi ke 9, tentu saja vendor motherboard harus menyediakan platform untuk menjalankannya. Begitu pula yang dilakukan MSI.

Intel pun juga sudah mempersiapkan chipset baru mereka untuk mendukung arsitektur Cannon Lake, yaitu chipset dengan seri 300. Socket yang digunakan juga sama dengan sebelumnya, yaitu socket 1151. Dan yang saat ini diperkenalkan adalah Chipset Z390.

MSI Z390 - Launch

MSI meluncurkan deretan motherboard terbarunya pada tanggal 16 Oktober 2018 yang lalu. Acara tersebut bertempat di restoran The Hook Senopati, Jakarta. MSI pun mengatakan bahwa mereka bakal menawarkan pengalaman yang lebih baik dari sebelumnya dari segala sisi.

Pada seri terbarunya ini, MSI menawarkan tiga segmen motherboard gaming serta satu buah seri Pro. Semuanya menggunakan chipset Z390. Selain mendukung arsitektur Cannon Lake, chipset ini pun juga mendukung arsitektur sebelumnya, yaitu Coffee Lake.

 

MSI Z390 - PC

Segmen pertama memiliki sebuah motherboard yang dinamakan MEG Z390 ACE GodLike. Seperti halnya kata “GodLike” setelah membunuh banyak musuh dalam sebuah game, motherboard ini memang khusus dibuat untuk bermain game dengan ekstrim.

Untuk membuat sebuah “GodLike”, MSI mempersenjatai motherboard ini dengan begitu banyak heatsink. Hal tersebut untuk melindungi VRM dan seluruh transistor di motherboard ini dari panas yang membuat sistem menjadi tidak stabil dan berdurabilitas rendah.

MSI Z390 - GodLike

Di sisi audio, motherboard ini dilengkapi dengan audio dengan Xtreme Audio DAC, platform audio onboard dibangun dengan sepasang prosesor audio khusus Hi-Fi ALC1220, AUDIO DAC ESS dengan amplifier ESS khusus, kapasitor audio WIMA, headphone 6.35mm, semua terlindungi dengan desain PCB sepenuhnya.

Segmen kedua adalah MSI Performance Gaming atau MPG. Debut di Indonesia, MSI mengeluarkan MPG Gaming Pro dan Gaming Plus. Kedua motherboard ini merupakan versi lebih rendah dari GodLike.

MSI Z390 - Gaming Plus

Gaming Pro mempertahankan kinerja kecepatan tinggi dengan heatsink yang diperluas dan M.2 SHIELD FROZR. Pengguna dapat menikmasi kecepatan unduh hingga 1,73 Gbps dengan menyambungkan ke jaringan Wi-Fi di luar kotak dengan Intel nirkabel-AC terintegrasi. Dari sisi audio, motherboard ini dilengkapi dengan Audio Boost 4, Nahimic 3, dan Voice Boost.

Segmen ketiga adalah MSI Arsenal Gaming atau MAG. Segmen ini merupakan yang paling rendah dalam kasta gaming dari MSI. Hal tersebut juga mempengaruhi bagaimana motherboard ini digunakan untuk melakukan overclocking.

Segmen terakhir yang MSI Pro dengan motherboard-nya yang bernama Z390-A Pro. MSI sendiri mengatakan bahwa motherboard ini bakal menjadi perangkat sejuta umat, karena memiliki harga yang lebih murah dibandingkan dengan seri gaming. Namun, tentunya feature yang dibawa juga akan lebih rendah dibandingkan dengan seri Gaming.

Lebih Mudah

MSI mengatakan bahwa mereka telah membuat motherboard yang mereka jual saat ini dengan feature yang memudahkan para penggunanya. Yang pertama adalah Pre-Installed IO Shielding yang membuat pengguna tidak perlu lagi bersusah payah memasang lempengannya pada saat merakit PC. IO pada bagian belakangnya sudah terpasang langsung dari motherboard-nya.

MSI Z390 - Carbon

Selain itu, pada GodLike, MSI sudah menempelkan MEG Dynamic Dashboard yang fungsinya lebih luas daripada sebuah debug LED. Nantinya, informasi mengenai akses motherboard bakal dihadirkan dengan animasi GIF. Pengguna pun juga dapat memodifikasi sendiri animasinya tersebut.

Belum Semua Masuk

Pada sesi terpisah, Sukma Paulus, Product Manager MSI Indonesia, mengatakan bahwa belum semua motherboard MSI Z390 bisa dibawa ke Indonesia selain yang diluncurkan di atas. Hal tersebut dikarenakan ada kendala teknis.

MSI Z390 - Paulus

Produk motherboard yang masih bakal diusahakan masuk ke Indonesia adalah tiga buah seri MPG. Ketiganya adalah Z390, Z390I, dan Z390M Gaming Edge. Semoga saja ketiganya akan hadir di Indonesia dalam waktu dekat.

Paulus sendiri mengatakan bahwa saat ini pasar motherboard sedang lesu. Akan tetapi, dibandingkan dengan segmen lain, untuk seri Gaming justru sedang mengalami peningkatan. Hal tersebut tentu saja merupakan pengaruh dari tingginya animo dari esports.

TNG Wallet yang menaungi WalletKu akan melakukan integrasi di 12 negara, fokus kepada layanan keuangan untuk komunitas "unbanked"
Previous Story

TNG FinTech Group Hong Kong Akuisisi WalletKu, Perluas Layanan di Asia

Pendanaan awal yang diperoleh dari DNC akan digunakan NaoBun Project untuk pengembangan bisnis dan kerja sama dengan lebih banyak kreator
Next Story

NaoBun Project Terima Pendanaan Tahap Awal Dari DNC

Latest from Blog

Don't Miss

5-Alasan-Poco-C75-Jadi-Smartphone-Sejutaan-yang-Tepat-untuk-Gaming

5 Alasan Poco C75 Jadi Smartphone Sejutaan yang Tepat untuk Gaming

Bermain game kini bukan lagi sekadar hiburan semata. Seiring dengan

MSI Perkenalkan DATAMAG 20Gbps: SSD Portabel untuk Penyimpanan Cepat dan Praktis

MSI resmi merilis SSD portabel terbaru, DATAMAG 20Gbps. Perangkat ini