Dark
Light

Drako GTE Adalah Supercar Elektrik yang Menyamar Sebagai Sedan Sport Empat Pintu

1 min read
August 19, 2019

Tesla Roadster 2 bukanlah satu-satunya supercar bermesin listrik yang dijadwalkan mengaspal tahun depan. Secara diam-diam dan tanpa terekspos ke publik, sebuah pabrikan asal Silicon Valley bernama Drako Motors rupanya telah sibuk mengembangkan supercar elektriknya sendiri.

Duo pendiri Drako Motors, Dean Drako dan Shiv Sikand, mengaku telah mengerjakan supercar bernama Drako GTE ini selama satu dekade. Yang mereka pamerkan ke hadapan publik baru-baru ini bukanlah sebatas prototipe, melainkan unit produksi versi final yang sudah sempat merasakan aspal sirkuit.

Drako GTE

Sirkuit? Ya, mobil ini sama sekali tidak main-main spesifikasinya. Empat motor elektrik yang diusungnya mampu menghasilkan output daya total sebesar 1.200 hp dan torsi 8.800 Nm. Torsi sebesar ini disalurkan ke masing-masing rodanya secara presisi via gearbox tipe direct-drive, dan top speed-nya sendiri disebut mencapai 331 km/jam.

Angka-angka ini sangatlah mengesankan, apalagi jika melihat tampang Drako GTE yang lebih mirip sports car ketimbang supercar. Ya, mobil ini merupakan sedan empat pintu yang siap menampung empat penumpang, kebetulan saja performanya sekelas supercar berharga jutaan dolar.

Drako GTE

Wujudnya sepintas juga mirip seperti Fisker Karma (kini bernama Karma Revero), dan ini dikarenakan struktur sasisnya memang meminjam milik Fisker, sebelum akhirnya dikawinkan dengan rancangan Lowie Vermeersch, desainer yang bertanggung jawab atas sejumlah mobil keluaran Ferrari dan Maserati.

Untuk baterai, Drako GTE disebut mengemas baterai berkapasitas 90 kWh. Sejauh ini belum ada informasi mengenai efisiensinya, namun yang pasti baterai ini turut dilengkapi on-board charger 15 kW, serta mendukung DC fast charging 150 kW.

Drako GTE

Meski sama-sama akan mengaspal mulai tahun 2020, ada perbedaan mencolok antara Tesla Roadster 2 dan Drako GTE: Drako GTE hanya akan diproduksi sebanyak 25 unit saja, dan harganya dimulai di angka $1,25 juta. Bandingkan dengan Tesla Roadster 2 yang dibanderol mulai $200.000 ‘saja’.

Sumber: Electrek.

Previous Story

Goola Receives 71 Billion Rupiah from Alpha JWC Ventures, to Implement “New Retail” Concept

Next Story

IKEA Kian Serius Mengembangkan Ekosistem Rumah Pintar

Latest from Blog

Don't Miss

Hyundai IONIQ 5 BlueLink Resmi Meluncur di Indonesia

PT Hyundai Motors Indonesia meluncurkan IONIQ 5 yang dilengkapi dengan
Honda e:Technology

Honda Perkenalkan e:Technology, Solusi untuk Wujudkan Visi Eletrifikasi di Indonesia

Para produsen kendaraan bermotor perlahan mulai beralih ke arah kendaraan