Dark
Light

DJI Rilis Drone Matrice 100 yang Dibekali ‘Penglihatan’

1 min read
June 11, 2015

Pabrikan drone ternama asal Tiongkok, DJI, baru-baru ini mengumumkan kehadiran drone baru yang dikhususkan untuk komunitas developer. Drone tersebut dinamai DJI Matrice 100, dan sengaja dirancang agar bisa diutak-atik dengan mudah oleh para geek.

Karena dibuat dengan prinsip demikian, wujud Matrice 100 pun sama sekali tidak menarik. Namun di situlah tujuan utama Matrice 100, dimana para developer nantinya bebas menambatkan berbagai macam modul dengan mudah, mulai dari kamera, sensor, perangkat komunikasi, sampai Raspberry Pi sekalipun.

Sama seperti drone versi konsumen DJI yang terbaru, Phantom 3, Matrice 100 juga dilengkapi remote control istimewa, yang sanggup melangsungkan transmisi sinyal hingga jarak 2 km. Akan tetapi yang jauh lebih menarik adalah aksesori yang ditawarkan untuk Matrice 100.

Info menarik: Drone 3D Robotics ‘Solo’ Dilengkapi Fitur Autopilot dan Kontrol Penuh Atas GoPro

Salah satunya dinamai Guidance. Guidance merupakan sebuah sistem yang memungkinkan drone untuk bisa ‘melihat’ apa yang ada di sekitarnya, sehingga drone tersebut pun bisa menghindari rintangan dengan sendirinya. Seperti yang kita ketahui, sebagian besar drone terkini dilengkapi fitur autopilot atau sejenisnya, tetapi mereka masih mungkin menabrak tiang atau pohon yang berada di rutenya.

dji-guidance

Guidance terdiri dari beberapa komponen utama; mengotaki semuanya adalah prosesor rancangan Intel yang akan mengolah seluruh data yang dikumpulkan oleh sepasang kamera dan sensor-sensor ultrasonik. Saat sistem Guidance ini dipasangkan pada Matrice 100, maka ia siap terbang dengan akurat meski fungsi GPS-nya sedang tidak aktif, bahkan dalam kecepatan tinggi sekalipun.

Alhasil, teknologi Guidance ini memungkinkan Matrice 100 untuk terbang secara otomatis selagi menghindari ringatan yang ada di jalurnya. Namun potensinya tidak berhenti sampai di situ saja. Dalam video di bawah, dijelaskan bahwa sebuah tim riset asal Fudan University di Shanghai berhasil memanfaatkan Matrice 100 dan Guidance untuk mendeteksi mobil-mobil yang parkir tidak pada tempatnya, alias secara ilegal.

Sejauh ini, baik Matrice 100 dan Guidance memang ditujukan untuk komunitas developer saja. Namun ke depannya, setelah teknologi ‘penglihatan’ untuk drone ini benar-benar sudah dimatangkan oleh DJI dan Intel, saya sangat yakin drone versi konsumen DJI generasi berikutnya akan dilengkapi teknologi serupa, atau paling tidak tersedia aksesori yang bisa dibeli secara terpisah.

Sumber: DJI via The Verge.

Glenn Kaonang

Gamers, proud daddy, entering web3 with critical mindset.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Mengenal YesBoss, Asisten Pribadi Virtual Dalam Genggaman

Next Story

Potensi Platform Entertainment Live Streaming di Indonesia

Latest from Blog

Don't Miss

Semua Hal yang Diumumkan NVIDIA pada Computex 2024

Dalam presentasi selama 1 jam 47 menit, CEO dan pendiri

Intel Jalin Kolaborasi Hadirkan Ekosistem dan Platform AI Terbuka Bagi Enterprise AI

Sederetan perusahaan teknologi seperti Intel, Anyscale, Articul8, DataStax, Domino, Hugging