Memasarkan aplikasi atau game di Google Play bukanlah hal yang mudah. Ada jutaan aplikasi di dalam Google Play sehingga untuk bisa membuat aplikasi kita terlihat oleh pengguna bukanlah hal yang mudah.
Banyak cara untuk memasarkan aplikasi atau game mobile, seperti menggunakan iklan, baik itu di media online maupun offline, menggunakan app store optimization, dan masih banyak cara lainnya. Namun metode yang paling memberikan impact besar adalah ketika aplikasi kita di featured atau dipromosikan di Google Play.
Promosi yang bisa diberikan oleh Google Play adalah meletakan icon aplikasi kita di halaman paling depan Google Play sehingga aplikasi kita terlihat langsung oleh pengguna yang ingin mengunduh aplikasi. Ketika aplikasi kita di-featured, efeknya pun bukan main-main. Jumlah download ketika dipromosikan oleh Google Play bisa puluhan kali lipat meningkat dibandingkan sebelumnya.
Sayangnya, tidak sembarang aplikasi bisa dipromosikan oleh Google Play. Penulis sendiri telah mengembangkan beberapa aplikasi dan menemukan insight bahwa salah satu syarat agar aplikasi bisa dipromosikan oleh pemilik store adalah kualitas.
Info menarik: Facebook Hello Ingin Menjadi Satu-Satunya Aplikasi Dialer Bagi Pengguna Android
Salah satu aplikasi berkualitas yang dirasa pantas untuk dipromosikan di Indonesia oleh Google Play adalah game karya Agate Jogja yang bernama Tebakan Garing. Aplikasi Tebakan Garing ini sudah berada di halaman depan Google Play semenjak pertengahan April kemarin.
Menurut pengakuan Frida Dwi dari Agate Jogja, jumlah unduhan perharinya langsung meningkat dratis. Dari yang biasanya ribuan download perhari, bisa naik berkali-kali lipat lebih banyak. Hal ini tentu dapat membuka peluang untuk sumber revenue yang jauh lebih besar karena user yang ada semakin banyak. Momen yang langka ini ternyata tidak ingin dirasakan oleh Agate Jogja sendiri.
Untuk membantu sesama developer lokal di Indonesia, Agate Jogja menawarkan kepada enam developer lokal untuk dipromosikan game-nya di dalam game Tebakan Garing yang saat ini sedang di-featured dan mendapatkan user yang sangat banyak. Harapannya, dengan memasukan iklan game–game lokal, traffic besar yang dimiliki oleh Agate Jogja bisa turut dibagi ke game lokal lainnya.
Ada delapan game yang mendapatkan bantuan dari Agate Jogja yakni Roly Poly Penguin, Crystalia: Orb of Magic, Guild of Souls, Eyes on Dragon, Kitaria Heroes, Sambung Kata, Adventure of Jalak, dan Everyone Loves Monster.
Info menarik: Norwegia Akan Jadi Negara Pertama yang ‘Membunuh’ Radio FM Secara Penuh
Ini merupakan langkah yang sangat positif bagi industri game di Indonesia. Budaya saling membantu dan berbagi seperti ini harus terus dipertahankan dan dikembangkan mengingat saat ini industri game kita masih jauh tertinggal dari negara-negara lain.
Semoga momen ini bisa terduplikasi dan ditiru oleh game developer lainnya di Indonesia agar industri game kita bisa sama-sama maju. Dengan bekerja sama dan saling membantu, kita akan dapat mengejar ketertinggalan kita dengan negara-negara seperti Korea, Jepang, dan Amerika dengan lebih cepat.
*)Disclosure: Penulis adalah pengembang game Roly Poly Penguin.
