Dark
Light

Di Toko Retail Cina, Moto 360 Dijual Dua Kali Lipat Lebih Mahal Dari LG G Watch

1 min read
July 4, 2014

Harga tak jarang menjadi faktor penentu keputusan konsumen dalam melakukan pembelian produk apapun, apalagi produk-produk perangkat teknologi. Tak heran sejumlah vendor menerapkan strategi harga untuk menarik minat konsumen dan cenderung meraup sukses.

Namun tren yang beredar seputar jam tangan pintar Moto 360 sepertinya menjadi salah satu penarik untuk retail asal Tiongkok yang menjua smartphone Moto 360 dari Motorola dengan cukup mahal.

Gforgames mengendus adanya penawaran mengejutkan yang dibuka oleh sebuah toko online asal Tiongkok. Bukan soal program promonya yang ‘wah’, atau strategi pemasarannya yang unik tetapi justru karena harga yang dipatok dua kali lipat dari brand lainnya.

Di situs retai tersebut Moto 360 ditawarkan seharga 2800 Yuan atau setara dengan $450, dua kali lebih mahal jika dibandingkan dengan brand lain baik LG G Watch ataupun Samsung Gear Live yang dibanderol berkisar 1500 Yuan atau sekitar $150 – $250.

moto-360-price

Apabila kita berkaca pada sejumlah rumor yang mengulas harga Moto 360, cikal bakal banderol mahal memang sudah terlihat. Misalnya pada tanggal 21 Mei lalu, Journaldugeek mengklaim bahwa Moto 360 akan dirilis pada bulan Juli mendatang dengan banderol €249 atau sekitar US$341. Kemudian toko retail online di Inggris juga merilis kabar harga perangkat yang sama di angka £199.99 atau $337. Kesamaan keduanya adalah tingkat harga yang berada di atas $325.

 

Info Menarik: Aplikasi Untuk Android Wear Dapatkan Halaman Kategori Khusus di Google Play

 

Kemunculan penawaran Moto 360 di Cina dengan harga super tinggi memunculkan anggapan bahwa smartwatch buatan Motorola tersebut menawarkan fitur-fitur premium.

Sayangnya tak banyak informasi yang bisa dikupas dari web retail tersebut selain penampakan wujud Moto 360 dalam berbagai sudut dan latar belakang.

Terakhir kali TRL mengulas jam tangan pintar ini akan dibekali fitur Wireless Charging sebagaimana terungkap dalam sebuah dokumen FCC (Federal Communications Commission). Sekaligus menobatkan diri sebagai smartwatch kedua yang berbekal fitur tersebut. Yang pertama adalah Qualcomm Toq.

Sumber berita Ubergizmo.

Previous Story

Pendaftaran Akses Alpha Permainan Terbaik E3 2014, Evolve, Telah Dibuka

Next Story

Riset LinkedIn Sebut Kota-kota Indonesia Berpeluang Menjadi Pusat Teknologi Informasi di Masa Depan

Latest from Blog

Don't Miss

Huawei Luncurkan Watch Fit SE, Lebih Lengkap dari Pendahulunya

Huawei kembali meluncurkan sebuah perangkat AIoT di Indonesia yang berupa

Review Huawei Watch GT 4 46″: Smartwatch dengan Baterai Tahan Lama, Responsif, Desain Menawan

Dalam memilih sebuah smartwatch yang biasa dipakai untuk berolah raga, bekerja,