Deutsche Telekom Sponsori League of Legends Premier Tour

League of Legends Premier Tour adalah liga khusus kawasan Jerman, Austria, dan Swiss

Deutsche Telekom menjadi sponsor terbaru dari League of Legends Premier Tour, liga untuk kawasan Jerman, Austria, dan Swiss. Sebelum ini, Premier Tour telah mendapatkan sejumlah sponsor, baik perusahaan teknologi seperti HyperX maupun perusahaan yang tak ada sangkut pautnya dengan gaming dan esports, seperti perusahaan minyak dan gas Shell, perusahaan asuransi BARMER dan R+V Versicherung, merek snack NicNac's dan juga merek pizza La Mia Grande.

Ini bukan pertama kalinya Deutsche Telekom mendukung dunia esports dengan menjadi sponsor. Sebelum ini, Deutsche Telekom telah menjadi sponsor dari salah satu organisasi esports asal Jerman, SK Gaming. Sama seperti kebanyakan organisasi esports, SK Gaming berlaga di berbagai game esports, salah satunya League of Legends. Tim League of Legends mereka turut berlaga dalam liga Eropa, League of Legends European Championship (LEC). Selain League of Legends, mereka juga memiliki tim dan pemain yang berlaga di Clash Royale, FIFA, Hearthstone, dan SMITE.

SK Gaming Prime | Sumber: Twitter

Premier Tour Winter Cup akan diadakan pada 30 November 2019 di Ratiopharm Arena. Dalam turnamen tersebut, akan ada 12 tim Jerman yang bertanding. Salah satunya adalah SK Gaming Prime, yang merupakan tim akademi dari SK Gaming. Tim League of Legends tersebut dibuat pada 2014. Pada Premier Tour Winter Berlin tahun lalu, SK Gaming Prime hanya berhasil menjadi juara empat. Namun, mereka berhasil menjuarai Summoner's Inn League Season 2 dan menjadi juara dua di European Masters 2019 Spring pada April lalu. Sepanjang 2019, mereka telah memenangkan hadiah sebesar US$45.500.

Premier Tour pertama kali diadakan pada 2018. Liga yang secara khusus menargetkan kawasan Jerman, Austria, dan Swiss ini merupakan bagian dari European Regional Leagues (ERL). Riot Games, developer League of Legends mengadakan ERL dengan tujuan untuk mencari pemain berbakat di negara-negara Eropa. Ini akan memudahkan organisasi esports yang bertanding di liga Eropa LEC untuk mencari pemain baru. Memang, regenerasi pemain masih jadi salah satu momok di dunia esports. Pada Juli lalu, Riot Games, Freaks 4U Gaming, dan Lagardère Sports mengumumkan kerja sama untuk mengadakan liga baru sebagai pengganti Premier Tour. Namun, tujuan dari diadakannya liga tersebut masih sama, yaitu untuk mengembangkan ekosistem bagi para pemain League of Legends di negara-negara berbahasa Jerman.

Sumber: The Esports Observer