Sejak zaman mesin ketik, kegiatan mengetik tentu saja memerlukan kelincahan jari-jari tangan dalam menekan tombol. Akan tetapi seiring berkembangnya mesin ketik menjadi keyboard dan keyboard fisik menjadi on-screen keyboard, sekarang kita bisa mengetik menggunakan suara berkat fitur voice typing atau dictation.
Namun buat sebagian orang, khususnya mereka yang kesulitan berbicara dan saraf motoriknya begitu lemah, kegiatan mengetik tidak semudah yang kita bayangkan. Untungnya masih ada satu bagian tubuh yang bisa dimanfaatkan untuk mengetik, yakni mata, dengan bantuan software bernama OptiKey.
OptiKey dikembangkan oleh seorang developer asal Inggris, Julius Sweetland, secara open-source, alias bisa didapatkan secara cuma-cuma. Software ini bekerja di Windows, dan kompatibel dengan berbagai perangkat eye tracking, termasuk yang berharga terjangkau seperti Tobii EyeX ($139). Sebelum ini, mereka yang memiliki kerusakan saraf motorik butuh modal sekitar $20.000 untuk bisa berkomunikasi dengan cara seperti ini.
Info menarik: [Computex 2015] Eye-Tracking dan Fitur Andalan Lain MSI Bubuhkan di Notebook Mereka
OptiKey sendiri sebenarnya merupakan sebuah on-screen keyboard yang bisa dipakai untuk mengetik di aplikasi apa saja. Namun ketimbang menggunakan tangan dan mouse untuk mengklik setiap tombol, pengguna hanya perlu menggerakkan matanya.
Cara kerja OptiKey mirip seperti aplikasi Swype di smartphone, dimana pengguna tak perlu menyentuh – dalam kasus ini memandang – setiap tombol secara konstan. Untuk mengetik kata “type” misalnya, pengguna hanya perlu memandang ke arah tombol “T”, lalu lanjut melirik ke arah “Y”, “P” dan “E”. Fitur prediction OptiKey kemudian akan menyocokkannya dengan yang ada di kamus.
Selain berperan sebagai papan ketik, OptiKey juga memungkinkan pengguna untuk mengklik berbagai tombol di dalam aplikasi. Intinya, dipadukan dengan perangkat eye tracking, OptiKey akan memberikan kontrol penuh atas keyboard dan mouse bagi orang-orang yang membutuhkan hanya dengan menggunakan matanya.
Silakan simak video demonstrasi di bawah ini untuk mendapat gambaran lebih jelas soal cara kerja OptiKey.
Sumber: Digital Trends.