Dell Channel hari ini secara resmi membuka Dell Engineers Club di Indonesia. Dell Engineers Club didirikan sebagai sarana untuk membekali mitra Dell dengan pelatihan dan memberikan mereka kesempatan untuk memperluas jaringan sesama mitra Dell.
Langkah Dell membuat program Dell Engineers Club ini bukan yang pertama kalinya. Sebelumnya Dell Channel untuk pertama kali meluncurkan Dell Engineers Club di Tiongkok pada tahun 2012 silam dan program tersebut terbukti mendapat sambutan positif dari para mitra Dell. Sejauh ini Dell Engineers Club telah memiliki anggota lebih dari 1000 mitra Dell di beberapa negara, seperti Tiongkok, India dan Korea.
“Strategi channel Dell telah berjalan stabil sejak kami memulai program PartnerDirect tujuh tahun lalu. Kami tumbuh hingga 3-4 kali lebih cepat dibandingkan industri secara global dan kini kami memiliki lebih dari 4.300 mitra bersertifikasi, termasuk mitra Preferred dan Premier,” ujar Ng Tian Beng, Managing Director Dell untuk South Asia & Korea sekaligus Vice President Commercial Channel untuk kawasan Asia Pasifik dan Jepang.
Lebih jauh Tian Beng menjelaskan bahwa peresmian Engineers Club di Indonesia ini menjadi salah satu bukti bahwa Dell mempunyai komitmen jangka panjang untuk mitra dan pelanggan.
“Kami percaya inisiatif ini akan memperkaya para mitra dengan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk membantu memenuhi berbagai kebutuhan bisnis para pelanggan mereka,” imbuhnya.
Dell Engineers Club sendiri merupakan sebuah program yang menawarkan berbagai macam pelatihan baik secara offline (bertatap muka di ruang kelas) ataupun pelatihan secara online dengan para ahli di bidangnya. Para anggota Dell Engineers Club nantinya diberi kebebasan untuk memilih pelatihan yang relevan bagi mereka yang terdiri dari tiga topik utama, yakni storage, server, dan networking, serta beberapa teknologi Dell Software.
“Klub ini juga menjadi wadah bagi kami mendapatkan masukan dan saran dari para mitra tentang berbagai produk baru dan solusi kami,” paparnya.
Bisnis Dell Channel menyumbang tak kurang dari 40% pemasukan dari Dell secara global dan dua pertiga pemasukan Dell di kawasan Asia Selatan.