Salah satu rencana yang ingin dilancarkan DailyBox akhir tahun ini adalah memperluas kolaborasi. Setelah menjalin kerja sama strategis dengan koki selebritas dan masyarakat umum yang memiliki passion di dunia kuliner, DailyBox juga telah resmi mengakuisisi brand Breadlife. Kepada DailySocial, CEO DailyBox Kelvin Subowo mengungkapkan, Breadlife adalah salah satu brand roti terkemuka di Indonesia.
“Sudah menjadi brand top-of-mind di kategori roti serta memiliki tingkat kepuasan pelanggan yang tinggi. Hal ini tidak lepas dari tim manajemen Breadlife yang diisi oleh orang-orang berpengalaman di bidangnya dan juga memiliki line-up produk yang melengkapi produk dari DailyBox.”
Pasca diakuisisi DailyBox Group, pelanggan Breadlife ini dapat memesan makanan melalui platform antar makanan, yaitu GoFood, GrabFood, ShopeeFoods, dan TravelokaEats.
“Sebagian besar outlet Breadlife berada di luar pulau Jawa sedangkan sebaran titik DailyBox Group terkonsentrasi di pulau Jawa. Tahun depan kami ingin fokus pengembangan diluar pulau Jawa. Hal ini sesuai dengan misi Dailybox Group untuk menjangkau lebih banyak lokasi di seluruh Indonesia,” kata Kelvin.
Terdapat 4 implementasi terkait dengan DailyBox dan Breadlife. Yang pertama adalah dalam hal jaringan. Breadlife dapat menggunakan jaringan DailyBox yang sudah ada di 120 titik untuk memperluas jangkauannya dengan kapital yang minimal. Sebaliknya, DailyBox dapat menggunakan jaringan Breadlife yang terkonsentrasi di luar pulau Jawa. Kolaborasi juga dilakukan untuk meningkatkan visibilitas brand.
Dalam hal resources, untuk meningkatkan inovasi produk yang diibantu jajaran chef Dailybox Group, Breadlife akan menghadirkan produk roti secara tersentralisasi.
“Dulu roti-roti Breadlife dibuat dari awal di masing-masing outlet. Sekarang proses pengadonan dan baking dilakukan di central kitchen Dailybox Group untuk menjamin konsistensi rasa dan tekstur roti,” kata Kelvin.
Setelah mengakuisisi Breadlife sebagai brand keempat di portofolio (setelah Dailybox, Dailymeals, dan Shirato), rencana DailyBox tahun depan adalah mengakuisisi brand baru untuk memperkaya portfolio Dailybox Group dan menambahkan titik lokasi di luar pulau Jawa.
Fokus ke profit
Sebagai platform restoran online multi-brand, DailyBox selalu berupaya untuk fokus ke capaian profit. Meskipun sempat mengalami kendala saat awal pandemi tahun 2020 lalu, DailyBox mampu untuk bertahan sebagai early adopter cloud kitchen di Indonesia.
Dalam perbincangan sesi DScussion beberapa waktu lalu, Kelvin menyebutkan, ada beberapa alasan mengapa DailyBox mendapat pendanaan Seri A oleh dua VC, yaitu Vertex Ventures SEA dan Kinesys Group.
“Meskipun kita hadir sebagai startup, namun cara main kita sangat konservatif, yaitu menjaga bottom line dan fokus kepada profit. Karena unit economics sudah jelas untuk bisnis kuliner. Mindset ini yang kemudian dilihat oleh investor kepada DailyBox yaitu untuk selalu menjaga profitable level,” ujar Kelvin.