Setelah lebih dari satu tahun membangun reputasinya sebagai platform sosial khusus untuk para pengguna perangkat iOS, Clubhouse akhirnya tersedia di Android secara resmi. Aplikasinya sekarang sudah bisa kita temukan di Google Play Store, akan tetapi statusnya sejauh ini masih beta, dan baru bisa digunakan oleh para pengguna di Amerika Serikat saja.
Lebih penting lagi, Clubhouse versi Android rupanya masih akan tetap mempertahankan sistem invite-only yang diterapkan selama ini pada versi iOS-nya. Ini berarti agar bisa mendaftarkan akun, Anda harus menerima undangan dari pengguna lain terlebih dulu. Menurut pengembangnya, hal ini diperlukan demi menjaga pertumbuhannya tetap terukur, memastikan server-nya tidak kewalahan akibat adanya peningkatan jumlah pengguna secara drastis.
Dalam beberapa minggu ke depan, tim pengembang Clubhouse berniat untuk mengumpulkan feedback dari komunitas pengguna Android-nya, sekaligus memperbaiki problem-problem yang muncul dan menambahkan sejumlah fitur. Perilisannya di negara-negara lain disebut bakal berlangsung secara perlahan, dimulai dari negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris terlebih dulu.
Untuk sekarang, Clubhouse versi Android memang masih setengah matang, alias belum semua fiturnya tersedia. Di antaranya adalah fitur untuk mengikuti topik-topik tertentu, fitur untuk menyambungkan akun Twitter maupun Instagram, serta fitur Send Money yang baru diluncurkan bulan April kemarin.
Pada laman FAQ-nya, Clubhouse juga menegaskan bahwa aplikasi Android resminya hanya bisa didapatkan lewat Google Play Store. Di luar itu adalah versi yang tidak resmi kalau menurut pengembangnya sendiri, dan mereka tidak bisa menjamin keamanan akun masing-masing pengguna yang memakai versi tidak resmi tersebut.
Di bulan-bulan mendatang, Clubhouse berencana untuk membuka platform-nya lebih jauh lagi. Agendanya mencakup memberikan akses ke jutaan pengguna iOS yang sudah tergabung dalam waitlist, menambahkan dukungan bahasa, serta menghadirkan lebih banyak fitur-fitur terkait aksesibilitas.
Sementara itu, di luar sana hampir semua platform sosial juga tengah sibuk menyiapkan rival Clubhouse-nya masing-masing. Twitter adalah yang pertama menyusul jejak Clubhouse, diikuti oleh Discord, Reddit, dan dalam waktu dekat, Facebook. Bahkan Spotify yang serius di bidang podcast pun tidak mau kehilangan kesempatan di tengah tren live audio ini.
Sumber: Clubhouse. Gambar header: Depositphotos.com.