Dark
Light

Civilization VI ‘Resmi’ Jadi Game eSport

1 min read
October 24, 2016

Lahir 25 tahun silam, Civilization dianggap sebagai game strategi terpenting sepanjang masa, mempopulerkan genre 4X di mana pemain bisa memenangkan permainan lewat banyak cara. Perjalanannya dilanjutkan oleh judul keenam yang baru dilepas minggu lalu, dan sejauh ini, Civilization VI memperoleh sanjungan dari para reviewer. Tapi ada hal unik terjadi selepas peluncuran Civ VI.

Seri Civilization terkenal dengan gameplay yang sangat detail dan adiktif, berpotensi mengonsumsi banyak waktu Anda. Meski cukup serius, Civilization juga sangat nikmat dimainkan untuk mengisi waktu luang. Namun menariknya, pengumuman Team Liquid ‘resmi’ mengubah Civilization VI jadi permainan kompetitif. Management tim eSport asal Belanda itu menginformasikan bahwa mereka mendirikan divisi baru untuk bertanding di Civ VI.

Team Liquid menunjuk Stephen ‘MrGameTheory’ Takowsky, gamer strategi legendaris, sebagai kapten tim. Formasinya memang belum diungkap, Team Liquid berencana mengumumkan dua lagi anggota tim Civilization VI pada tanggal 29 Oktober besok, memilih ‘gamer yang secara konsisten memperlihatkan pemahaman mendalam terhadap elemen-elemen strategis yang dibutuhkan untuk mendominasi permainan’.

Tapi mengapa Civilization VI?

Menurut pendapat co-CEO Team Liquid Steve ‘LiQuiD112’ Arhancet di blog, Civilization VI menyimpan kedalaman strategi yang sulit ditandingi, bahkan mungkin dianggap terlalu kompleks untuk bisa masuk ke kategori eSport. Meski demikian, komunitasnya terus berkembang dan pelan-pelan kemampuan sesungguhnya para gamer elit mulai terekspos. Baginya, Civilization merupakan platform sempurna bagi pakar strategi buat memamerkan keahlian mereka, dan pantas duduk sejajar dengan game eSport lain.

Stephen Takowsky sendiri dipilih memimpin divisi Civ VI Team Liquid karena ia adalah seorang mantan juara dunia yang pernah menjadi pemain nomor satu di Civilization Revolution, liga internasional Civilization IV serta Civilization V. MrGameTheory juga memegang rekor kemenangan terbanyak dalam pertandingan satu versus dua, satu lawan tiga, satu versus empat, sampai satu lawan lima. Bagi komunitas, Takowsky dikenal sebagai legenda atau ‘dewanya’ Civilization.

Sang co-CEO juga mengingatkan bahwa perjalanan Team Liquid di kancah eSport berawal dari game strategi, di mana rekannya Victor ‘Nazgul’ Goossens memulai karier lewat StarCraft, mengubah Team Liquid jadi website StarCraft terpopuler saat itu. Untuk mendukung langkah tersebut, Team Liquid berniat melangsungkan beberapa turnamen dalam waktu dekat, kemungkinan dimaksudkan buat menyaring pemain-pemain baru berbakat.

“Para pemain kompetitif ialah mereka yang memiliki hasrat besar, mereka yang bersungguh-sungguh memaksimalkan efisiensi dalam tiap turn,” pungkas Takowsky.

Previous Story

[Video] Google Assistant atau Siri, Siapa yang Lebih Pintar?

Next Story

Tak Sendirian, Huawei Mate 9 Diyakini Bakal Berduet dengan Varian Pro

Latest from Blog

Don't Miss

Badai di Industri Esports, Apa Dampaknya?

Winter is coming. Tampaknya, pelaku industri esports — mulai dari

RRQ, EVOS, dan ONIC Masuk Daftar 10 Organisasi Esports Terpopuler di 2022

Di 2022, beberapa game esports mengalami penurunan viewership, seperti Free