Tumbuhnya industri e-commerce di Indonesia berbanding lurus pula dengan tingkat kejahatan cyber. Memanfaatkan kecerobohan masyarakat, ada oknum penyedia situs jual beli online yang acap kali menipu dengan keberadaan semu toko mereka. Hal ini yang mendasari Polisi Online untuk membantu masyarakat mengetahui kebenaran suatu toko online.
Aplikasi Polisi Online juga hadir di platform Android demi menjaga komitmen mereka memberantas tindak kejahatan di dunia nyata. Menggunakan aplikasi tersebut, pengguna dapat melakukan pencarian nama toko yang ingin diketahui. Polisi Online akan mengkurasi daftar toko dengan nama yang mendekati atau memiliki kesamaan query yang diinput.
Selain melakukan pencarian, pengguna juga dapat menelusuri secara manual direktori toko yang telah diulas oleh Polisi Online. Melalui fitur ini pengguna dapat langsung menyortir toko-toko yang terpercaya atau penipu. Daftar toko-toko tersebut diurutkan berdasarkan abjad yang diharapkan dapat memudahkan pengguna melakukan pencarian. Sayangnya, fitur ini masih sering mengakibatkan aplikasi crash, meskipun pihak pengembang telah melakukan pembaruan aplikasi yang diklaim telah memperbaiki kesalahan tersebut. Kategori toko yang terdapat di situs mereka belum diimplementasikan di aplikasi ini.
Toko yang telah diulas akan ditampilkan sebagai toko yang terpercaya atau penipu. Polisi Online melakukan analisis berdasarkan serangkaian penilaian terhadap suatu toko. Polisi Online menganggap terpercaya atau tidaknya suatu toko hanya dijabarkan dengan alamat toko, harga, keabsahan tesimonial, keaslian kontak, dan gaya penulisan. Padahal masih banyak aspek lain yang perlu diperhatikan. Bagaimana jika toko yang direkomendasikan Polisi Online justru menipu? Pihak Polisi Online sendiri menyatakan hal tersebut di luar tanggung jawab mereka, namun mereka siap membantu memecahkan masalah jika dibutuhkan — seperti yang tertulis di halaman situs mereka.
Aplikasi Polisi Online hadir dengan tampilan yang sangat sederhana. Tanpa desain yang mengagumkan dan penggunaan huruf yang semua diketik dengan huruf kapital, aplikasi ini terlihat membosankan. Mungkin pihak pengembang memang tidak terlalu menitikberatkan hal ini karena tujuannya hanyalah mempermudah masyarakat mencari apakah suatu toko terpercaya atau penipu. Ada baiknya jika pengguna tetap waspada terhadap hasil penilaian Polisi Online dan tetap berpikir berkali-kali untuk berbelanja di toko-toko yang “tidak umum”.
[Ilustrasi foto: Shutterstock]
–
Dapatkan pengalaman baru membaca konten DailySocial dan berselancar di internet mobile menggunakan Baidu Browser.