Qlue mengakhiri tahun 2018 dengan cukup manis. Mereka telah berhasil melakukan banyak implementasi smart/safe city di beberapa wilayah di Indonesia. Capaian positif yang diraih di tahun 2018 ini menjadi salah satu alasan Qlue terus mengupayakan yang terbaik demi capaian yang lebih baik di tahun 2019.
Founder & CEO Qlue Rama Raditya menjelaskan beberapa proyek yang berhasil dikembangkan tahun ini. Mulai dari membantu para pengembang properti (Alam Sutera, Intiland, Sinar Mas, Agung Sedayu dan lainnya) dalam implementasi smart city, membantu implementasi keamanan Asian Games 2018 bersama kepolisian Jawa Barat, Sumatera Selatan, dan Jakarta, hingga membantu BNPB untuk memetakan kerusakan infrastruktur pasca gempa di Lombok dan Palu.
Qlue bersama dengan mitra seperti Lintasarta, Telkomsel, dan Indosat juga membantu sejumlah pemerintah kota untuk mengimplementasikan solusi digital. Kota-kota tersebut antara lain Luwu Utara, Sibolga, Bengkulu, Cilegon, Gorontalo dan Trenggalek.
“Kami saat ini juga membantu Pak Presiden dalam mengetahui isu di Indonesia agar dapat melakukan strategi pembangunan yang lebih efektif. Per hari ini total klien yang kami miliki baik dari sisi pemerintah atau swasta sudah mencapai puluhan dengan skalabilitas yang tinggi per kliennya,” ujar Rama.
Rama lebih jauh menjelaskan bahwa saat ini konsep Qlue masih sama seperti di awal kemunculannya. Berusaha membantu pihak pemerintah dan swasta untuk dapat mengidentifikasi masalah, memberdayakan tim yang ada untuk menindaklanjuti masalah, dan memastikan masalah tidak terulang lagi ke depannya dengan analisa prediksi.
Sumber identifikasi masalahnya berbagai macam, mulai dari pelaporan warga hingga CCTV yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan dan sensor.
Rencana di tahun 2019
Di tahun 2018 ini dari segi bisnis Qlue mengalami pertumbuhan revenue hingga 5 kali lipat. Peningkatan ini didapatkan berkat key hiring dari segi solusi, komersil, dan operasional yang dilakukan.
“Kami juga memiliki beberapa pencapaian yang akan mendongkrak bisnis Qlue. Salah satunya adalah dengan menjadi bagian dari Endeavor Entrepreneur sehingga akses kami ke seluruh dunia bisa dipupuk dari sekarang. Selain itu kami juga mendapatkan dana hibah dari GSMA untuk melakukan implementasi untuk kota-kota tertentu di Indonesia. Berdasarkan analisa kami, dengan potensi mitra dan klien yang kami miliki Qlue bisa terus berkembang pesat ke depan dan memberikan manfaat bagi Indonesia secara signifikan,” terang Rama.
Menghadapi tahun 2019 Qlue tetap berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada klien dan mitranya sehingga bisa tetap berkembang secara bisnis. Rama percaya bahwa service excellence kepada stakeholders yang dimiliki menjadi kunci dari keberlangsungan bisnis.
“Kami memiliki peluang yang sangat baik di tahun ini jauh lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya,” tutup Rama.