Dark
Light

Cache, Aplikasi yang Dikembangkan Microsoft Penantang Google Keep

1 min read
August 26, 2016

Microsoft dikabarkan diberitakan sedang serius mengembangkan aplikasi lintas platform bernama Cache yang dirancang untuk menyimpan dan mengelola klip dari situs tertentu. Klip yang dimaksudkan termasuk teks, gambar dan halaman. Berdasarkan pada kegunaannya, jelas sekali bahwa aplikasi kembangan Microsoft Garade Garage ini diposisikan sebagai penantang Google Keep atau Evernote meski bila dikonfirmasikan, pihak Microsoft kemungkinan besar akan menampik anggapan itu.

Dikutip dari situs resmi Cache, ia dijelaskan sebagai pengelola clipboard sederhana yang dapat digunakan untuk menyimpan sisipan teks, gambar, halaman web, material referensi dan catatan dengan cepat. Berikutnya dari sana pengguna dapat membagikan klip ke perangkat yang berbeda. Untuk saat ini Cache baru dapat bekerja di perangkat Windows 10 dan iOS.

Sayangnya akses ke situs utama Cache saat ini masih terbatas untuk mereka yang benar-benar tertarik dan bersedia mengajukan diri.

Interface utama Microsoft Cache
Interface utama Microsoft Cache

Riwayat clipboard yang tersimpan di Cache akan tetap dipajang di lini masa. Kumpulan-kumpulan klip tersebut juga dapat diubah menjadi grup klip yang dipisahkan berdasarkan project, klien, tugas atau ide.

Meski baru sebatas produk coba-coba, namun saya pribadi menganggap Cache punya kans untuk mengklaim satu posisi di kancah persaingan antara Google Keep dan Evernote. Dengan komitmen yang kuat, Cache berpotensi mengisi kekosongan yang baru saja ditinggalkan oleh Evernote. Nama terakhir seperti kita ketahui sudah memberlakukan harga baru yang kian membatasi keleluasaan pengguna gratisan. Google Keep masih gratis tanpa batas, begitu juga OneNote.

Kemudian jangan lupakan fakta bahwa Microsoft juga sudah punya ekosistem yang kuat di sektor ini, di mana OneNote kian mendapatkan tempat di pengguna loyal Windows. Masalahnya, Cache dan OneNote jika dibiarkan berjalan bersama berpotensi mengakibatkan kanibalisasi sesama produk Microsoft.

Menurut Thurrot, Cache mengingatkan mereka pada OneClip, aplikasi clipboard yang juga dikembangkan oleh Microsoft Garage yang sempat bocor tahun lalu. Bagi Anda yang ingin terlibat dalam fase pengembangan Cache, bisa mendaftarkan diri di tautan ini.

Sumber berita PhoneArena.

*) Update ada perbaikan judul tanpa mengubah maksud artikel awal. 

Previous Story

Tinggal Diketuk, Pintu Kulkas LG InstaView Akan Berubah Jadi Transparan

Next Story

DJI Ungkap Osmo+, Suksesor Kamera Handheld-nya yang Dilengkapi Lensa Zoom

Latest from Blog

Don't Miss

Nonton-YouTube-Tanpa-Terhalang-Bahasa,-Fitur-Auto-dubbing-Tersedia-Dalam-Bahasa-Indonesia

Nonton YouTube Tanpa Terhalang Bahasa, Fitur Auto-dubbing Tersedia Dalam Bahasa Indonesia

Bagi penggemar video panjang di YouTube, tentunya sudah mengetahui fitur

Microsoft 365 Copilot Kini Sudah Mendukung Bahasa Indonesia

Microsoft mengumumkan bahwa Microsoft 365 Copilot kini mendukung penggunaan dalam