Bubays adalah kanal online yang menjual produk makanan pendamping air susu ibu (MPASI). Ide pengembangan usaha tersebut muncul ketika founder mengikuti program startup generator Antler di Singapura.
“Kami mencari masalah yang relevan dengan kehidupan sehari-hari yaitu sebagai orang tua. Kami menemukan fakta bahwa masih banyak masyarakat Indonesia, terutama ibu muda, yang kesulitan memberi MPASI. Keberhasilan pemberian MPASI dipengaruhi berbagai faktor; dari pengetahuan orangtua, jenis dan kualitas makanan, hingga budaya makan,” jelas Co-Founder & CEO Bubays Muhammad Faiz Ghifari.
Bubays sendiri fokus pada faktor jenis dan kualitas makanan, karena mereka melihat kebanyakan produk makanan bayi di pasaran mengandung pengawet, tinggi gula tambahan, bahkan yang lebih miris ada makanan bayi di rak toko yang usianya lebih lama dari usia bayi itu sendiri.
“Selain itu kami melihat di Indonesia tingkat stunting masih tinggi, hampir 30%. Hal ini bisa disebabkan salah satunya karena nutrisi yang tidak optimal pada 1000 hari pertama pertumbuhan anak,” imbuhnya.
Salah satu produk Bubays adalah bubur bayi dengan aneka bahan dasar, dibuat dengan varian tekstur sesuai dengan usia anak. Mereka turut meyakinkan, setiap proses produksi diawasi ketat oleh ahli gizi. Prosedurnya juga dipastikan aman dan higienis.
“Kami mengantarkan MPASI siap makan dan segar. Ahli nustrisi kami juga memastikan bahwa produk yang diterima sesuai dengan kebutuhan bayi,” lanjut Faiz.
Selain Faiz, turut menjadi co-founder adalah Ifatul Khasanah. Faiz memiliki latar belakang pendidikan dan karier di bidang teknik dan pemasaran. Sementara Ifatul merupakan seorang food scientist yang fokus pada permasalahan gizi dan tumbuh kembang anak. Untuk mengakselerasi bisnis, Bubays juga sudah membukukan pre-seed funding dari Antler senilai 1,5 miliar Rupiah.
Saat ini cakupan pangsa pasar Bubays baru di seputar Jabodetabek. Sekurangnya kini sudah ada sekitar 100 pelanggan. Kendati demikian, mereka cukup optimis bahwa konsumennya akan terus bertumbuh. Menurut data BKKBN, setidaknya setiap tahun ada 4,8 juta bayi lahir di Indonesia. Tren milenial yang erat dengan kesibukan dan mobilitas tinggi turut menjadi poin penting yang menjadi konsiderasi tim Bubays untuk memasarkan produknya — mereka butuh solusi instan makanan bernutrisi untuk bayinya.
Di Indonesia, cukup mudah ditemukan pelaku UKM yang membuat produk makanan nustrisi untuk bayi, dari yang level penjual kecil sampai ke produsen produk dengan brand tertentu. Sebagian dari mereka turut menjual dagangannya melalui kanal online, seperti media sosial dan online marketplace. Kemudahan pemesanan kini dijadikan poin plus yang coba dihadirkan Bubays.