Terlepas dari dominasi Android di dunia smartphone, Tizen Association tidak gentar untuk kembali mencoba bermain di lini sistem operasi smartphone – apalagi dengan dukungan nama Samsung di belakang mereka. Betul sekali, para penciptanya kali ini sedang mengembangkan versi 3.0, dan dari bocoran gambar di sebuah blog Tizen Indonesia, sistem operasi ini berjalan di Samsung Galaxy S4.
Untuk Anda yang kurang familiar dengan Tizen, saya akan mencoba menjelaskannya sedikit. Pada dasarnya Tizen adalah sistem operasi berbasis Linux, dan sama seperti Android, ia tersaji secara open-source. Proyek pengembangan Tizen berawal dari Samsung Linux Platform dan LiMo Project, dan kini ia berada di bawah kendali Technical Steering Group yang dimiliki Intel dan Samsung. Dan tampaknya kedua nama besar ini menolak untuk membiarkan Tizen terabaikan begitu saja.
Dari melihat gambar-gambar ini, secara visual tidak ada yang spesial dari user interface Tizen 3.0. Tidak ada elemen-elemen membundar, kartun dan efek 3D seperti yang hadir di OS Mozilla, Ubuntu maupun Firefox. Bahkan desain kotak-kotaknya sedikit mengingatkan kita pada layout tile Metro Style Windows Phone, tetapi berbeda dengannya, UI Tizen 3.0 lebih simetris dan konservatif.
Namun dari yang diungkapkan oleh blog Tizen Indonesia, user interface ini dijanjikan tidak mengurangi tingkat fungsionalitas kemampuan Samsung Galaxy S4. Notifikasi tetap ditampilkan berjajar di lockscreen dengan indikator message, baterai serta SMS di bagian bawah. Tetapi saat Anda buka, bar indikator ini kembali berada di atas layar. Bahkan foto-foto ini menegaskan bahwa Tizen tidak melupakan keutamaan fungsi hiburan – terdapat aplikasi music player built-in di dalam OS mereka.
Tampilan yang berjalan di Samsung Galaxy S4 ini disebutkan pula masih belum final dan mungkin akan masih berubah drastis, namun konsep dari UI ini bisa memberikan gambaran akan seperti apa Tizen 3.0 ini nantinya.
Hal terakhir, Tizen Association berencana untuk mendistribusikan Tizen 3.0 bukan hanya untuk smartphone, namun juga fungsi UI di mobil, smart-TV dan perangkat-perangkat ‘cerdas’ lainnya. Berdasarkan informasi dari ICT Conference 2013, ia akan dirilis di bulan Maret 2014.
Sumber gambar: Blog Tizen Indonesia.
