Setelah menjadi bahan perbincangan di berbagai rumor, BlackBerry akhirnya secara resmi mengumumkan smartphone terbarunya, KEY2. Sesuai dengan namanya, ini adalah smartphone berbasis Android dengan tambahan keyboard fisik yang menghuni hampir sepertiga body perangkat.
Seperti yang tertera di nama aslinya, KEY2 tak lain adalah iterasi dari seri KEYone yang diluncurkan tahun lalu dan sepertinya ini adalah smartphone yang akan diplot oleh TCL Communication – selaku produsen – sebagai perangkat andalannya. Meskipun bicara kelas, KEY2 akan bersaing di kelas menengah, bukan flagship.
Layar BlackBerry Key2 tak banyak berubah dari seri KEYone, masih menawarkan layar LCD 4,5 inci dengan resolusi 1620 × 1080 piksel yang sama. Desain secara keseluruhan sangat mirip, tetapi sejatinya BlackBerry melakukan sejumlah penyempurnaan. Material logam aluminium Seri 7 menjadi tulang punggung perangkat yang kemudian dilapis rapi oleh cover belakang bertekstur khas. Warna hitam dan perak mempertegas warisan desain BlackBerry yang selama ini dikenal.
Di sisi performa, BlackBerry KEYone disorot karena kinerjanya yang dianggap kurang nendang. Sebagai solusinya, BlackBerry menyematkan RAM yang jauh lebih besar yakni 6GB dan juru gedor Snapdragon 660. Dua opsi ruang simpan ditawarkan, 64GB dan 128GB ditopang baterai 3,500 mAh dengan Quick Charge 3.0 melalui USB-C.
Geser ke belakang, ada dua buah kamera 12MP yang dilengkapi dengan Dual Tone LED. Konfigurasi kamera ganda ini jadi yang pertama dari BlackBerry. Kemudian di bagian depan ada sensor 8MP yang tak berubah dari seri terdahulu. Adapun sensor sidik jari mendapatkan rumah di tombol spacebar yang juga berfungsi sebagai tombol shutter untuk kamera.
BlackBerry juga menambahkan tombol “Speed Key” di bawah layar sentuh yang akan memudahkan pemilik menjalankan kembali aplikasi favorit tanpa harus kembali ke layar awal. Untuk mendapatkan semua itu, Anda harus merogoh kocek sebesar $649 USD untuk varian standar. KEY2 akan diluncurkan pertama kali di Kanada akhir bulan ini, dan menyambangi pasar internasional setelahnya.
Sumber berita BlackBerryMobiles.