Awal April lalu akhirnya personal assistant digital Microsoft, Cortana, diluncurkan bersamaan dengan diperkenalkannya update Windows Phone 8.1. Cortana memanfaatkan platform Bing untuk mempelajari minat dan preferensi penggunanya. Lalu bukankah setidaknya ada sedikit kecanggihan Cortana yang juga hadir dalam Bing versi browser-nya?
Tanggal 16 April lalu Microsoft mengenalkan beberapa fitur baru dalam Bing.com. Tambahan menarik pertama adalah sistem personalized cards.
Bing ingin mempermudah penggunanya mengakses hal apapun yang menjadi minat dan hobi mereka. Cara menggunakannya cukup mudah, Anda hanya perlu melakukan setup pada bagian setting, kemudian Anda akan mendapatkan berita, informasi cuaca, penerbangan hingga bursa saham – yang sudah terpersonalisasi, sebagai bagian dari metode search.
Untuk mengaksesnya, Anda perlu log-in ke akun Microsoft untuk melakukan setting agar Bing mengerti identitas dengan lebih detail. Kemudian di saat yang tepat, Bing akan menginformasikan perubahan harga saham, cuaca buruk yang melanda kota tujuan bisnis atau jika ada penundaan jadwal penerbangan.
Info menarik: Lowongan Kerja di Apple untuk Indonesia (Jakarta) Kembali Dibuka
Selama penggunanya tetap sign-in, Bing akan selalu mengingat dan mempelajari minat mereka. Informasi ini bukan hanya disajikan dalam versi browser, namun juga seluruh layanan dan device Mirosoft yang ditenagai Bing. Dan itu artinya layanan ini terintegrasi dengan app seperti Bing Sports dan tentu saja Cortana.
Seperti yang sebelumnya kita pahami, asisten pribadi digital Cortana merupakan upaya Microsoft untuk mengejar ketinggalan mereka dari Siri buatan Apple dan juga Google Now. Ketiga personal assitant ini menyajikan kecerdasan buatan dengan pendekatan serta karakteristik yang berbeda, walau tujuan utamanya bisa dibilang sama: menyajikan tingkat interaksi yang lebih mulus dengan dunia digital.
Dari ketiga personal assistant ini, Cortana-lah yang tampaknya memiliki kepribadian paling kuat. Baik Siri dan Google Now memang tidak kalah canggih, tapi jika Siri hadir berupa suara tanpa tubuh, Cortana diadopsi dari salah satu karakter favorit franchise game Halo.
Itu artinya, Cortana memiliki penampakan fisik, walau kita hanya bisa mendengar suaranya saja dalam perangkat ber-Windows Phone. Hal tersebut membuat Cortana meninggalkan kesan lebih dalam.
Sumber: Bing.com.