Tren What I See vs What My Camera Sees populer di media sosial, dan bagi para
kreator konten di Indonesia—terutama di Jakarta—telah hadir perangkat yang bisa bawa tren ini ke level yang lebih dramatis: Samsung Galaxy S25 Ultra.
Smartphone flagship ini menawarkan kombinasi kamera, layar, baterai, dan
teknologi AI yang memungkinkan pengguna menangkap detail visual yang sering tidak terlihat oleh mata manusia.
Dengan kamera utama 200MP, Galaxy S25 Ultra mampu menangkap objek
gedung-gedung Jakarta, pola kaca pencakar langit, hingga warna-warna kecil yang biasanya hanya tampak sebagai bayangan dari kejauhan.
Kemampuan ini semakin terasa ketika dipadukan dengan 10x Optical Zoom dan
100x Space Zoom. Anda bisa memotret antena gedung, signage kecil di jarak
ratusan meter, atau bahkan bulan di langit kota—membuat hasil “What My Camera Sees” tampak jauh lebih detail daripada apa yang Anda lihat secara langsung.
Samsung juga menyempurnakan teknologi Nightography, sehingga memotret suasana Jakarta pada malam hari—mulai dari citylight Sudirman, jembatan layang Kuningan, hingga kawasan SCBD—menjadi lebih mudah.
Hasil foto terlihat lebih terang dan minim noise, bahkan ketika cuaca sedang berawan atau langit tampak redup. Perbandingan “mata vs kamera” pun semakin kontras dan menarik untuk konten Instagram Reel maupun TikTok.
Elemen yang membuatnya semakin nyaman digunakan untuk produksi konten adalah layar 6,9 inci Dynamic AMOLED 2X dengan resolusi QHD+. Warna lebih akurat, tampilan lebih jernih, dan proses editing bisa dilakukan langsung dari ponsel tanpa harus memindahkan file ke perangkat lain. Ditambah lagi S Pen bawaan, Anda bisa membuat draft layout konten, tanda pada foto, hingga sketsa cerita
langsung dari layar tanpa repot.
Dari sisi desain, Galaxy S25 Ultra tampil solid dengan bingkai titanium dan kaca
Corning Gorilla Armor 2. Perlindungan IP68 membuatnya aman digunakan untuk memotret outdoor, termasuk saat kamu eksplor spot foto favorit seperti Kota Tua, GBK, atau Hutan Kota.
Penyimpanan hingga 1TB dan RAM 12GB memastikan file beresolusi besar
tersimpan dengan aman dan perangkat tetap cepat digunakan untuk multitasking.
Samsung juga membawa Galaxy AI seperti Now Brief dan ProVisual Engine yang membantu meningkatkan detail foto secara otomatis, menstabilkan video, serta mengoptimalkan warna. Dengan dukungan daya tahan baterai yang mampu bertahan cukup lama, Anda bisa membuat konten seharian penuh tanpa harus sering mencari colokan.
—
—
—
—
—
Untuk pengguna di Jakarta atau kota-kota besar Indonesia yang ingin memaksimalkan tren What I See vs What My Camera Sees, Galaxy S25 Ultra menawarkan semua alat yang diperlukan: kamera 200MP, zoom panjang hingga 100x, layar cukup besar, baterai tahan lama, dan peningkatan berbasis AI.
Smartphone ini bukan hanya alat dokumentasi, tetapi medium eskplorasivisual yang mampu memperlihatkan perbedaan antara ‘dunia’ yang kita lihat dan ‘dunia’ yang ditangkap kamera.
Andalkan Samsung Galaxy S25 Series
Samsung Galaxy S25 Series adalah smartphone flagship dengan spesikasi mumpuni termasuk untuk fotografi. Galaxy S25 Series terdiri dari Galaxy S25 Ultra yang dijual mulai Rp22.999.000 (12GB/256GB), Galaxy S25+ mulai Rp17.999.000 (12GB/256GB), dan Galaxy S25 mulai Rp14.999.000 (12GB/256GB).
