Dark
Light

Bidik Pasar Smartphone $25, Mozilla Gandeng Telkomsel, Indosat, dan Polytron Kembangkan Firefox OS

1 min read
February 24, 2014

Mozilla mengumumkan inisiatif untuk pengembangan platform mobile Firefox OS miliknya dengan sasaran pasar smartphone seharga $25 (kurang dari Rp 300 ribu). Untuk mendukung langkah ini, Mozilla menggandeng lebih banyak operator dan vendor pembuat ponsel, termasuk di dalamnya Telkomsel, Indosat, dan Polytron. Inisiatif ini diumumkan di sela-sela kegiatan Mobile World Congress (MWC) 2014 di Barcelona.

Saat ini produk-produk berbasis Firefox OS telah tersedia di 15 negara dan 21 operator. Polytron akan bergabung dengan jajaran vendor partner Firefox OS, yaitu Alcatel, ZTE, Huawei, dan LG. Dengan referensi harga smartphone yang sangat murah, Firefox OS bekerja sama dengan Spreadtrum yang berbasis di Cina untuk membangun chipset SC6821untuk solusi murah WCDMA dan EDGE.

Firefox OS diharapkan menyasar pasar negara-negara berkembang yang konsumennya masih banyak yang menggunakan feature phone dan merasa smartphone berbasis Android masih terlalu mahal.

Sebagai partner Firefox OS, Direktur Pemasaran Telkomsel Alistair Johnston dalam rilis persnya mengatakan, “Telkomsel akan mendukung Mozilla dan solusi Spreadtrum dan menjadi partner pendukung untuk usahanya membawa smartphone ke tangan setiap orang Indonesia dan untuk menjalankan strategi Telkomsel mempercepat dan memperkaya ekosistem DNA (Device – Network – Aplication) di Indonesia.”

Presiden Direktur dan CEO Indosat Alexander Rusli mengungkapkan, “Indosat sebagai penyedia layanan komunikasi terdepan di Indonesia siap (mendukung) smartphone Firefox OS yang berbasis solusi Spreadtrum. Ini sejalan dengan strategi kami di tahun 2014 untuk menyediakan pengalaman terbaik bagi konsumen kami dan menjadi pilihan utama konsumen untuk penggunaan smartphone dan perangkat pintar lainnya.”

Terakhir CEO Polytron Hariono, sebagai salah satu vendor lokal di Indonesia, menegaskan bahwa Polytron mengumumkan keinginannya mendukung pembuatan, pendistribusian, dan promosi smartphone Firefox OS yang berbasiskan solusi terbaru Spreadtrum.

Ini adalah kerja sama kedua operator Indonesia untuk platform mobile alternatif, setelah sebelumya Smartfren bekerja sama dengan Canonical untuk memasarkan Ubuntu Phone tahun 2014 ini.

Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DailySocial dan ditulis oleh Amir Karimuddin. 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Perangkat Baru dengan Firefox OS Resmi Diperkenalkan

Next Story

Telegram Is A Big Winner From WhatsApp’s Recent Service Issues But Its Security Claims Are Questionable

Latest from Blog

Don't Miss

Indosat Microsoft

Indosat Gandeng Microsoft untuk Maksimalkan AI dalam Transformasinya Menjadi TechCo

Indosat Ooredoo Hutchison atau yang lebih dikenal sebagai Indosat tentunya

Pesta Hadiah IM3 2023 Digelar, Hadirkan Lebih Banyak Hadiah

Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui merek IM3 telah