Bukan rahasia lagi bahwa Instagram menjadi salah satu media promosi yang efektif. Sebaliknya, Instagram juga tak segan-segan menyediakan tools untuk memudahkan pengguna lain yang gemar berbelanja online tanpa repot harus berurusan dengan keranjang belanja di marketplace atau toko online.
Kesan sebagai media sosial yang glamor dan tempat berbelanja makin terasa setelah tim pengembang menggulirkan dua fitur baru yang lagi-lagi disasar untuk para penjual dan influencer. Tetapi di saat bersamaan juga memudahkan pengguna untuk belanja produk dari brand yang diikuti.
Fitur yang pertama adalah kehadiran kanal Shopping di dalam menu tab Explore, memudahkan pengguna setia Instagram untuk memperoleh berbagai penawaran barang yang memang diminati. Brand yang tampil di daftar Shopping ini hanya brand yang diikuti oleh pengguna, kemudian dari sana mereka dapat melihat produk apa saja yang dijajakan, lalu dengan mudah melakukan pembelian dengan berbagai alat transaksi yang ditawarkan.
Kanal Shopping digulirkan secara perlahan mulai hari ini, dan diharapkan bakal mendarat di perangkat pengguna Instagram global dalam beberapa pekan ke depan.
Fitur yang kedua adalah dukungan tag Shopping yang merambah ke Stories. Ini sebenarnya bukan fitur baru, karena ia pertama kali diluncurkan pada bulan Juni namun memang hanya untuk pengguna terbatas. Nah, sekarang jangkauan fitur ini telah diperluas ke 46 negara, memberikan keleluasaan bagi brand untuk menyematkan ikon tas ke Stories sehingga konsumen bisa langsung membeli dari sana.
Peluncuran dua fitur ini tak lepas dari hasil sebuah survei, di mana ditemukan bahwa ketika pengguna menonton Stories, mereka juga ingin mengetahui update dari brand yang mereka ikuti. Kemudian 90 juta akun sudah mengetuk foto untuk melihat tag di pos belanja, menunjukkan adanya ketertarikan yang besar akan produk.