Dark
Light

Belajar Menjadi Pemimpin Startup dari Tiga CEO Sukses Kelas Dunia

1 min read
February 9, 2017

Saat ini makin banyak CEO muda bermunculan menawarkan produk dan layanan berbasis teknologi. Bukan hanya cerdas mengelola startup, para CEO muda ini juga dikenal dengan kreativitas hingga komitmen yang ditunjukkan demi menjalankan bisnis dengan sukses.

Artikel berikut ini akan mengupas kunci keberhasilan dari tiga CEO muda yang telah menelurkan perusahaan kelas dunia seperti Facebook, Google dan Twitter, mereka adalah Mark Zuckerberg, Larry Page dan Jack Dorsey.

Fokus [bukan] kepada pendapatan

Tentunya bagi investor, pegawai hingga media informasi tentang pendapatan adalah suatu hal yang wajib dibagikan dan diketahui. Dalam hal ini ketiga CEO muda tersebut ternyata memiliki pendekatan yang berbeda, yaitu mereka tidak terlalu suka membicarakan tentang revenue atau pendapatan. Fokus utama mereka adalah bagaimana performa dari perusahaan bisa tumbuh dengan cepat, dengan melakukan pengolahan serta pengembangan terhadap produk dan tentunya target pasar.

Meskipun pendapatan merupakan hal yang penting bagi perusahaan, namun dengan memfokuskan produk dan target pasar, merupakan strategi yang cukup ampuh untuk menjadi pemenang di pasar yang tepat.

Tiga hal yang ternyata dilakukan oleh ketiga CEO tersebut meliputi:

  • Membuat kerangka untuk market share, terutama berapa persen target pelanggan serta riset dan data yang ada terkait dengan penggunaan layanan yang nantinya bakal ditawarkan.
  • Mendorong anggota tim secara internal untuk bisa melihat sejauh mana kebutuhan dari target pengguna, dan tentunya dengan menghadirkan produk yang berbeda dengan kompetitor lainnya agar bisa memberikan pengalaman yang terbaik untuk pengguna.
  • Menargetkan tujuan akhir berdasarkan pengguna, pemasaran atau segmentasi dari pelanggan, dan tidak memfokuskan kepada pendapatan atau berapa jumlah uang yang masuk.

Kesimpulannya adalah, memfokuskan kepada pendapatan sah-sah saja, namun jika tidak dibarengi dengan tujuan, strategi, pelanggan, produk dan pegawai akan sulit mendapatkan pendapatan. Jika sejak awal perusahaan hanya memikirkan tentang pendapatan saja dan melupakan aspek penting lainnya, pendapatan yang sustainable dan menghasilkan produk yang berguna, akan sulit untuk diwujudkan.

Berikut adalah goals atau tujuan akhir dari tiga CEO sukses:

“These ads are terrible and not relevant at all. Make them better.” Larry Page, 2006.

“Our company goal is to get to 1 billion monthly active users.” Mark Zuckerberg, 2011.

“Every seller has two fundamental needs — capital and customers. How can we help them with either of these?” Jack Dorsey, 2013.

Pada akhirnya untuk Anda calon CEO yang sedang membangun bisnis, ada baiknya untuk tidak memfokuskan kepada pendapatan secara publik atau secara internal. Tentunya tidak akan mudah, namun dengan dukungan dari aspek lainnya, bisa dipastikan pendapatan akan datang di saat yang tepat. Akan banyak pihak terkait yang menuntut Anda sebagai CEO untuk lebih memikirkan tentang pendapatan, untuk itu tetaplah konsisten dengan rencana awal dan terus dorong anggota tim Anda untuk bertahan dan menerapkan strategi yang jelas, sekaligus memberikan layanan terbaik untuk pelanggan.

Previous Story

Aruna dan Revolusi Digital di Industri Kelautan Indonesia

Next Story

Habibi Garden Hadirkan Solusi Perawatan Tanaman Berbasis IoT

Latest from Blog

Don't Miss

Gemini Live Bahasa Indonesia

AI Google “Gemini Live” Kini Dapat Berbicara Bahasa Indonesia

Seiring semakin populernya penggunaan AI di berbagai perangkat, Google juga

Pixel 9 Pro XL: ‘Kembaran’ iPhone yang Hampir Sempurna

Tulisan berikut ini adalah tulisan tamu oleh Aryo Meidianto –