Dark
Light

Belajar Membangun Startup dari Serial Televisi Silicon Valley

2 mins read
May 12, 2016
serial televisi Silicon Valley menggambarkan jatuh bangunnya sekelompok orang yang membangun startup impiannya

Bukan hanya menghibur namun serial televisi yang saat ini sudah memasuki musim ketiganya di HBO, Silicon Valley, mengajarkan banyak hal penting tentang dinamika membangun startup. Dihadirkan dengan gaya jenaka, Silicon Valley juga sarat dengan anekdot dan kebiasaan yang secara rutin kerap ditemui saat memulai sebuah startup.

Dari serial televisi tersebut kemudian co-founder dan CEO Planted, sebuah platform yang membantu perusahaan mencari tenaga kerja junior non-teknik Susan Zheng, merangkum 7 pelajaran penting terkait dengan dunia startup dari serial televisi Silicon Valley.

Pilih investor dengan bijak

Saat ini mungkin produk Anda merupakan inovasi terbaru dan terbilang memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan, seperti yang terjadi dengan Pied Piper usai memenangkan kompetisi TechCrunch Disrupt. Bukan hanya investor yang tertarik menginvestasikan namun juga perusahaan hingga venture capital kemudian mulai mendekati startup Anda. Yang perlu diperhatikan adalah pilih dengan benar dan tentunya temukan kecocokan dengan investor. Dengan demikian Anda sebagai Founder bisa menerapkan visi dan misi perusahaan sejalan dengan investor yang sesuai dengan Anda.

Jaga hubungan baik

Ketika saat ini sudah banyak investor yang memberikan perhatian lebih kepada startup Anda upayakan untuk selalu membina hubungan baik dengan mereka meskipun Anda tidak memilih mereka sebagai penyandang dana. Hal ini perlu dilakukan agar kredibilitas dan performa Anda sebagai pendatang baru bisa terjaga baik dengan investor dan VC yang kemungkinan bisa menjadi investor Anda di kemudian hari.

Jangan terlalu cepat merayakan keberhasilan

Sebelum Anda mendapatkan kontrak tertulis dengan pihak-pihak terkait jangan terlalu cepat merayakan keberhasilan yang telah didapatkan. Pastikan untuk mencermati dengan benar hal-hal yang perlu dilakukan, langkah strategis yang baiknya dijalankan dan tentunya buat serta pelajari dengan benar ketentuan dalam kontrak yang diberikan kepada Anda dari investor, stake holder dan pihak-pihak terkait lainnya.

Hindari membandingkan gaji

Bekerja di sebuah startup artinya Anda harus siap untuk menerima kenyataan bahwa gaji yang diterima bervariasi dan kemungkinan tidak terlalu besar jumlahnya. Pelajaran penting yang dibagikan dalam serial televisi Silicon Valley adalah, ketika Anda mulai tertarik untuk membandingkan gaji dengan pegawai lain dan kecewa dengan fakta yang ada, dapat mempengaruhi kinerja dan semangat kerja Anda. Untuk itu upayakan selalu menyimpan informasi gaji yang Anda dapatkan dan hindari untuk mencari tahu seberapa besar gaji yang didapatkan rekan kerja Anda.

Tes produk sebelum diluncurkan

Ketika Anda masih belum merasa yakin untuk meluncurkan produk baiknya pikirkan dengan bijak dan mundurkan waktu peluncuran yang telah ditentukan. Tes dan lakukan  uji coba terlebih dahulu sesering mungkin, hingga Anda mendapatkan hasil yang sempurna dan tentunya sesuai dengan yang diinginkan.

SWOT (Strengths Weaknesses Opportunities Threats)

Proses yang satu ini bisa dilakukan untuk menentukan ekuitas yang tepat untuk co-founder atau jajaran manajemen lainnya hingga rekan kerja. Kegiatan ini juga bisa membantu Anda ketika waktunya untuk mempekerjakan engineer atau tim lain yang paling krusial untuk tahap awal pembentukan sebuah startup.

Cermati kontrak

Hal terakhir yang baiknya selalu Anda perhatikan adalah untuk membaca dan mempelajari semua kontrak dengan baik. Jika Anda tidak mengerti atau merasa keberatan dengan beberapa poin yang ada, segera bicarakan dengan pihak yang relevan. Sebagai Founder Anda bertanggung jawab untuk mengetahui keseluruhan aspek dan hal-hal yang terjadi pada startup, mencermati kontrak merupakan hal yang baiknya dilakukan dengan baik.

Previous Story

Instagram Punya Tampilan dan Icon Baru

Next Story

Targetkan Kalangan Millenial, Urbanhire Search Permudah Pencarian Lowongan Pekerjaan

Latest from Blog

Don't Miss

Belajar Mobile Photography, Kiat Memotret dengan Kamera Smartphone

Belajar Mobile Photography, Kiat Memotret dengan Kamera Smartphone

Mobile photography adalah salah satu skill penting yang perlu dikuasai

Tips Streetphotography dengan Ponsel 

Kami berbincang dengan mentor dari acara workshop foto Hybrid tentang