Bertempat di Digital Innovation Lounge (DILO), Menara Multimedia, Jakarta, hari ini (3/6) Badan Ekonomi Kreatif Indonesia mengumumkan kehadiran program Bekraf for pre-Startup (BekUp) untuk menaikan tingkat keberhasilan startup di Indonesia. Program BekUp sendiri hadir atas kerja sama Bekraf dengan Telkom dan Masyarakat Industri Kreatif Teknologi Informasi dan Komunikasi Indonesia (MIKTI).
BekUp pada dasarnya adalah sebuah program bimbingan untuk menyiapkan masyarakat, baik itu individu atau kelompok, sebelum terjun merintis usaha (pre-startup). Segmen yang dibidik adalah subsektor aplikasi, game, animasi, desain, dan mode. Tapi, tak menutup kemungkinan juga untuk sektor lainnya digarap.
Tujuan Bekraf menghadirkan program BekUp ini yaitu untuk menaikan tingkat keberhasilan startup, khususnya di Indonesia. Seperti yang sudah diketahui, dunia startup bukanlah dunia yang mudah untuk diarungi karena hingga saat ini sebagian besar (90%) dari startup yang dibangun bisa dipastikan gagal. Para pendiri perlu mentalitas seperti kecoak bila ingin masuk ke dunia startup yang keras ini.
Kepala Bekraf Triawan Munaf mengatakan, “Inisiatif program BekUp ini sebenarnya sudah ada sejak kunjungan kami dan Presiden ke Sillicon Valley. […] Tapi, untuk mempersiapkannya kan butuh waktu. […] Saya berharap program ini bisa menjadi jawaban persoalan [masalah banyaknya kegagalan] yang dialami oleh startup.”
Bekraf juga tidak sendirian dalam menghadirkan program BekUp ini. Ada kerja sama yang terjalin dengan Telkom dan MIKTI, baik itu untuk menyediakan fasilitas dalam menggelar workshop atau penghubung dengan komunitas.
Dalam prosesnya, program BekUp ini akan dilakukan melalui pembekalan pengetahuan, keterampilan teknis, dan manajemen dalam membangun bisnis. Tahapannya sendiri terbagi menjadi tiga, yakni pengembangan talenta, penyiapan pendiri, dan pra-inkubasi.
Di tahap awal ini Bekraf juga menggelar Training of Mentor bagi para calon mentor program BekUp dari 14 daerah di Indonesia. Mereka, mentor, akan dipersiapkan untuk dapat membina dan membimbing para peserta yang mengikuti program pre-startup ini di daerahnya.
Bersamaan dengan diluncurkan program BekUp, Telkom, MIKTI, dan Bekraf juga menggelar workshop Manajemen Bisnis Dasar. Materinya adalah untuk meningkatkan kemampuan manajemen pengelolaan perusahaan yang berkesinambungan.
Workshop ini digelar secara serentak di 10 DILO yang terletak di Jakarta, Bogor, Tanggerang, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Denpasar, Medan, dan Makassar. Rencananya, workshop akan digelar selama bulan Juni 2016 dengan total delapan kali pertemuan.
Tehapan berikutnya yang akan dijalankan adalah penyiapan pendiri (founder) yang dilanjutkan dengan pre-inkubasi hingga akhir tahun 2016. Target program BekUp untuk satu tahun ini adalah bisa mencetak 100 tim yang terdiri dari 1200 talenta yang siap menjadi startup.