Pasar Indonesia sepertinya tak pernah “bosan” dengan kehadiran penyedia fasilitas pembayaran online yang kerap bermunculan tiap waktu. Di tengah ramainya penyedia layanan online payment di Indonesia, kini ada satu lagi pemain baru yang bernama Tukarcash. Layanannya berfokus pada fasilitas pembayaran kebutuhan sehari-hari dan menariknya, di Tukarcash pengguna bisa melakukan aktivitas jual-beli berbagai mata uang virtual termasuk Bitcoin.
Dua fokus layanannya tersebut sontak menjadi pembeda yang cukup mendasar dari Tukarcash dengan banyak penyedia layanan yang sejenis. Jika umumnya ditemui para penyedia layanan lain berkutat pada kemitraan dengan banyak merchant seperti industri retail, e-commerce, dan lain sebagainya, Tukarcash malah justru melayani fasilitas pembayaran tagihan kebutuhan sehari-hari yang bersifat umum.
Seperti yang tertera dalam halaman resminya, Tukarcash melayani berbagai macam pembayaran tagihan seperti tagihan listrik, PDAM, telepon, Flexi, Telkom Speedy, dan Telkomvision. Selain pembayaran tagihan, Tukarcash juga melayani pembelian pulsa (token) prabayar beragam operator seluler dan fasilitas listrik prabayar PLN.
Fasilitas pembayaran tersebut seluruhnya dapat dilakukan langsung dalam Tukarcash. Sebelum melakukan pembayaran, pengguna cukup mengisi dompet virtual yang tersedia di Tukarcash untuk selanjutnya dapat melakukan proses check-out dengan mudah dan cepat. Untuk melakukan top-up isi dompet, Tukarcash menyediakan dua metode pembayaran yang dapat dipilih yakni melalui transfer antar rekening bank (BCA, Mandiri, BNI) dan fasilitas uang virtual seperti EgoPay, Perfect Money, dan Bitcoin. Tukarcash mengklaim, seluruh transaksi yang dilakukan dapat selesai secara real-time.
Kemudahan pembayaran berbagai tagihan dalam Tukarcash rupanya juga dibarengi dengan kemudahan transaksi jual-beli mata uang virtual yang dilayaninya. Layaknya sebagai wadah trading e-currency, pengguna bisa melakukan jual-beli bermacam-macam mata uang virtual seperti EgoPay, Payza, Perfect Money, PayPal, Skrill, dan tentu Bitcoin yang sedang “heboh” saat ini. Transaksi pembayarannya juga masih menggunakan dua metode yang sama seperti tadi.
Fasilitas ini tentu memiliki keuntungan untuk memudahkan pengguna dalam belanja berbagai mata uang virtual, keuntungan lainnya pengguna juga bisa meng-uangkan mata uang virtual ke dalam bentuk tunai yang nantinya akan ditransfer ke rekening pribadi dari bank-bank konvensional yang terdaftar lewat fasilitas menjual mata uang virtual.
Selain fasilitas-fasilitas tadi, Tukarcash juga memiliki produk kartu Visa yang dapat digunakan di seluruh tempat belanja yang menyediakan mesin EDC. Kartu yang ditawarkan berbeda dengan kartu kredit pada umumnya, kartu Visa Tukarcash berfungsi sebagai prepaid-card dengan saldo yang juga dapat diisi dengan metode pembayaran yang sama. Keuntungannya jelas, dengan jaringan Visa yang notabene tersebar di seluruh dunia pengguna bisa membawa uang yang “disimpan” dalam Tukarcash untuk berbelanja apa saja dan di mana saja.
Ketimbang pesaing seperti Bitcoin Indonesia, Tukarcash memiliki keunggulan untuk jangkauan layanannya yang menjangkau berbagai macam alat pembayaran virtual — sebagian malah belum pernah didengar sebelumnya. Bagi konsumen early adopter, kehadiran Tukarcash tentu memudahkan penggunaannya di Indonesia untuk melakukan berbagai transaksi secara online secara mudah dan cepat. Di sisi lain, banyaknya alat pembayaran virtual yang kurang dikenal membuat Tukarcash harus memiliki usaha lebih untuk mengedukasi pasar dan memperkenalkan kelebihan alat pembayaran tersebut ke masyarakat.
[ilustrasi foto: Shutterstock]
