Bang & Olufsen (B&O) bukanlah nama brand yang kita ingat saat membicarakan mengenai televisi. Namun hal itu tidak mencegah perusahaan asal Denmark itu masuk ke ranah TV dan menjalani debutnya dengan cara yang cukup mencuri perhatian.
Gambar di atas adalah Beovision Contour, TV OLED pertama B&O setelah hampir satu abad mereka berdiri. Desainnya minimalis sekaligus elegan khas B&O, dengan bezel tipis dan dua jenis dudukan yang terbuat dari aluminium (satu untuk di lantai, satu untuk di atas meja). Tentu saja TV ini juga dapat digantungkan ke tembok jika perlu.
Secara teknis, Beovision Contour mengemas panel OLED 48 inci bikinan LG, yang berarti kualitas gambarnya semestinya setara dengan jajaran TV OLED dari LG sendiri. Kehadiran fitur-fitur pelengkap macam integrasi Chromecast, AirPlay 2 maupun Bluetooth menunjukkan kesiapannya bersaing di ranah televisi modern.
Namun berhubung ini merupakan produk garapan B&O, tidak bisa dipungkiri yang akan menjadi topik pembicaraan adalah perihal kualitas suaranya. Seandainya belum kelihatan, sekitar seperempat porsi bawah TV ini sebenarnya adalah sebuah soundbar premium. Tentu saja ini bukanlah suatu kebetulan, sebab B&O memang baru saja meluncurkan soundbar pertamanya tahun lalu.
Di dalamnya bernaung 11 buah driver – empat woofer 4 inci, empat mid-range driver 1,5 inci, dan tiga tweeter 0,75 inci – plus 11 amplifier 50 W yang menenagai masing-masing driver-nya, lengkap beserta dukungan teknologi Dolby Atmos. Spesifikasinya ini sama persis seperti soundbar B&O bernama Beosound Stage itu tadi.
Jadi ketimbang membeli TV dan soundbar terpisah, B&O ingin Anda membeli satu unit dengan desain yang kohesif yang siap menjadi bahan obrolan tersendiri saat sedang ada tamu yang berkunjung ke rumah.
Maka dari itu, jangan kaget melihat harga Beovision Contour yang dipatok setinggi 5.699 euro, atau sekitar 96,3 juta rupiah, sebab Anda pada dasarnya membeli TV dan soundbar sekaligus, dan kebetulan soundbar-nya sendiri tidak murah jika Anda beli secara terpisah (1.500 euro). Untuk pilihan warnanya, B&O menawarkan lima kombinasi dengan bahan penutup speaker yang berbeda, sedangkan pemasaran globalnya dijadwalkan berlangsung mulai Februari 2021.
Sumber: What Hi-Fi.