Minggu ini adalah minggu perdana kami meluncurkan kolom Ask@DailySocial. Tim DailySocial akan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dikirimkan lewat mention akun Twitter dan halaman Facebook kami. Minggu ini kami menjawab satu pertanyaan yang sangat sering ditanyakan oleh founder di Indonesia: Bagaimana caranya startup kita mendapatkan investasi?
DailySocial sendiri merupakan startup, dan sudah dua kali mendapatkan investor tahun 2010 dan tahun 2013 yang lalu. Berdasarkan obrolan dengan founder-founder lokal lain yang sudah sukses menggaet investor, berikut beberapa poin penting yang harus diperhatikan.
Visi produk yang bagus
Produk yang sedang dibangun ini merupakan jiwa dari perusahaan anda, bagaimana-pun juga “jiwa” ini harus memiliki dasar yang kuat dan juga tujuan akhir yang menjanjikan. Apapun konsep startup anda, visi ke depan akan menentukan perjalanan startup anda dan visi produk yang bagus bisa membedakan antara founder pemimpi dan founder eksekusi.
Kompetensi founder
Salah satu poin penting yang dilihat oleh investor adalah sang founder atau tim pendiri startup. Tidak jarang ada investor yang berinvestasi karena percaya pada tim founder saja, berharap bahwa tim tersebut mampu menghasilkan produk yang luar biasa dan menguntungkan secara bisnis.
Traction
Konsep hanya sekedar konsep. Di dunia teknologi, konsep tanpa traksi hanya sebatas tulisan saja. Jika anda sudah memiliki prototype yang telah diluncurkan, sudah ada traffic (meskipun tidak besar) atau lebih baik lagi, sudah menghasilkan uang meskipun hanya beberapa juta, akan jauh lebih menarik bagi investor karena anda bisa menunjukkan bahwa visi produk atau model bisnis anda ternyata bisa berjalan, dan butuh modal untuk menggenjot pertumbuhannya.
Business is business
Pada akhirnya, bisnis adalah bisnis dan bisnis perlu uang. Model bisnis, rencana untuk menghasilkan uang juga sangat penting di mata investor. Tujuan akhir si investor adalah untuk melipatgandakan uang yang diinvestasikannya di perusahaan anda, jadi bagaimana tim founder bisa mengunakan modal tersebut untuk bisa menghasilkan lebih banyak uang tentu menjadi pertimbangan tersendiri.
Akses ke investor
Bertemu dengan investor memang gampang-gampang susah. Terkadang, jika produk anda memang sudah memiliki traksi yang signifikan atau bahkan sudah menghasilkan revenue yang lumayan, investor justru yang menemukan anda untuk kemungkinan berinvestasi. Namun tidak jarang juga tim founder harus aktif mencari sang investor.
Cara paling efektif untuk bertemu dengan investor adalah melalui acara-acara konferensi atau networking teknologi yang ramai diadakan di kota-kota besar. Cara lainnya adalah melalui jaringan pribadi, yang dapat digunakan oleh para founder untuk mencari orang-orang yang dekat dengan investor dan meminta untuk diperkenalkan. Kebanyakan investor justru lebih percaya rekomendasi dari koleganya, jadi jika anda ditolak oleh satu orang investor, coba saja minta diperkenalkan ke investor lain yang mungkin tertarik.
—
Jika anda memiliki pertanyaan seputar startup, silahkan kirimkan ke kami melalui mention di Twitter atau Facebook kami + hashtag #askdailysocial. Kami akan pilih satu pertanyaan setiap minggu untuk dijawab di DailySocial. Ayo kirimkan pertanyaan-pertanyaan kamu sekarang.
