Dark
Light

Artoncode Ungkap Alasan Penghentian Pengembangan Winterflame: The Other Side

1 min read
March 31, 2017

Ketika diumumkan, Winterflame berpotensi untuk menambah deretan permainan video yang bisa dibanggakan oleh gamer lokal. Mulai digarap di tahun 2015, Winterflame: The Other Side adalah proyek ambisius Artoncode buat menciptakan game puzzle petualangan berbasis jagat fiksi Vandaria, menjanjikan visual 3D dan elemen audio yang indah dipadu jalan cerita epik.

Berkat premis uniknya itu, dalam waktu singkat Winterflame mendapat banyak dukungan di Steam Greenlight. Namun sudah lama tidak terdengar kabar dari developer mengenai kemajuannya, dan khalayak mulai bertanya-tanya tentang nasib permainan ini. Akhirnya, satu kabar menyedihkan diungkap Artoncode beberapa hari lalu di Kickstarter. Mereka mengumumkan penghentian pengembangan Winterflame: The Other Side.

Di sana, developer meminta maaf pada para backer dan fans, terutama karena sudah lebih dari 10 bulan tidak memberikan update apapun. Di awal proses pengerjaannya, Artoncode sadar harapan gamer sangat tinggi terhadap game ini, dan karena tak mau mengecewakan mereka, tim developer bekerja sangat keras. Namun di penghujung 2015, Artoncode menemui masalah desain dan teknis yang menghambat progres.

Buat menanggulanginya, Artoncode memutuskan untuk memisah konten menjadi tiga bagian. Dengan begini, kesempatan Winterflame bisa rampung tetap terbuka lebar tanpa mengorbankan kualitas. Saat itu, Winterflame sudah menghabiskan cukup banyak dana, dan tim bertekad untuk menyelesaikan versi demo dalam waktu kurang dari tiga bulan agar mereka dapat lebih meyakinkan investor.

Demo dari Winterflame selesai di bulan April 2016, dan Artoncode segera mempresentasikannya pada para publisher serta investor. Sayang sekali satu bulan setelahnya, modal sang developer betul-betul habis. Meski demikian, Artoncode belum menyerah. Mereka mati-matian menjaga proyek ini tetap hidup sembari mencari seseorang yang bisa membantu mereka menghidupkan ‘Api Musim Dingin’ kembali.

Setelah berbulan-bulan mencoba tanpa membuahkan hasil, Artoncode terpaksa menyerah. Perusahaan kecil ini akhirnya berhenti beroperasi, dan beberapa anggota tim sudah menemukan tempat baru untuk berkarier. Dan dengan berat hati, developer menyampaikan bahwa upaya pengerjaan Winterflame: The Other Side dihentikan secara permanen.

Untuk selanjutnya, Artoncode berencana buat melepas versi pengembangan terakhir dari Winterflame, nantinya bisa diunduh oleh seluruh backer. Berdasarkan komentar yang diutarakan backer terkait pengumuman ini, beberapa dari mereka kecewa terhadap minimnya komunikasi dari developer, terutama karena Artoncode tidak mengabarkan saat proyek ini berada dalam masalah.

Sewaktu kampanye crowdfunding-nya di Kickstarter ditutup, Winterflame: The Other Side berhasil mengumpulkan dana sebesar CA$ 70.832 atau kira-kira senilai US$ 53.000.

Previous Story

Jogja Geek Fair 2017: Jawaban dari Berbagai Isu Teknologi Yogyakarta

Next Story

Duniaku.net Dapatkan Seed Funding dari Discovery Nusantara Capital

Latest from Blog

Don't Miss

Winterflame: The Other Side Melangkah ke Steam Greenlight

Awalnya dimaksudkan sebagai platform developer indie untuk menggarap karya digital,

Winterflame: The Other Side, Game Petualangan Karya Anak Bangsa Menggalang Kampanye di Kickstarter

Prospek industri game di tanah air semakin ramai seiring berjalannya waktu.