Perkembangan pesat smartphone memungkinkan game–game yang sebelumnya tenar di PC dan console untuk dibawa ke platform mobile. Contohnya ada banyak, tapi yang cukup populer di antaranya adalah seri Grand Theft Auto dan Bully, berkat konsep open-world yang dibawanya.
Pada musim semi ini nanti, Android dan iOS bakal kedatangan game open-world yang tidak kalah epik, yaitu Ark: Survival Evolved. Masuk ke Steam Early Access pada Juni 2015 dan dirilis secara resmi pada Agustus 2017, Ark merupakan salah satu game indie yang sangat ambisius, mengajak pemain untuk merasakan bagaimana bertahan hidup di zaman prehistorik.
Versi mobile-nya ini digarap oleh developer War Drum Studios, yang sebelumnya juga bertanggung jawab atas versi mobile Bully dan seri Grand Theft Auto. Studio Wildcard selaku pengembang Ark menegaskan bahwa versi mobile-nya menawarkan pengalaman yang tidak kalah lengkapnya dibanding versi PC dan console-nya.
Setidaknya di awal akan ada lebih dari 80 dinosaurus dan makhluk zaman purba lain yang bisa ditangkap dan dijinakkan oleh pemain. Ark versi mobile juga akan mengedepankan elemen ekplorasi, crafting dan building, serta mekanisme tribe yang sangat ideal untuk mode multiplayer, yang kabarnya bisa mencakup hingga 50 pemain dalam waktu bersamaan.
Gameplay akan disajikan dalam tampilan first-person, atau third-person ketika menunganggi dinosaurus peliharaan. Selain mengemas interface yang sudah dioptimalkan, Ark versi mobile nantinya juga akan memiliki tempo permainan yang lebih cepat.
Kedengaran ambisius memang, tapi ini yang pada akhirnya membuat Wildcard berhasil menggaet lebih dari 13 juta pemain Ark di PC dan console. Tentunya mereka berharap bisa mengulang kesuksesannya di mobile, apalagi mengingat game ini bakal mengadopsi model free-to-play.
Sebelum peluncuran resminya di musim semi nanti, Ark versi mobile sekarang sudah menjalani fase closed beta di iOS. Beta untuk Android-nya dikabarkan akan menyusul, tapi belum tahu kapan.
Sumber: Polygon dan Studio Wildcard.