Dark
Light

Apple Rekrut Ahli Biomedis Untuk Proyek Teknologi Kesehatan

by
1 min read
May 8, 2014

Apple Inc, terus membangun tim untuk jajaran petinggi departemen teknologi kesehatan mereka. Mereka terus berupaya memecahkan permasalahan di industri bioteknologi dengan menawarkan apa yang kabarnya akan Apple implementasikan pada iPhone terbaru atau iWatch.

Laporan Cnet menyatakan, Apple telah mendapatkan setidaknya 6 orang yang ahli di bidang biomedis, salah satunya baru bergabung 2 minggu yang lalu, dan Apple terus merekrut para ahli medis dan ahli perangkat keras lainnya. Meskipun begitu, jumlah rekrutan Apple masih belum dapat dipastikan, ucap sumber terpercaya yang namanya enggan dipublikasikan.

Ini menandakan keseriusan Apple untuk masuk ke industri bidang kesehatan seperti yang telah lama menjadi buah bibir di kalangan industri teknologi. Meskipun begitu, laporan ini juga belum dapat membuktikan apa-apa tentang kelangsungan perangkat terbaru mereka; entah rilis tahun ini atau tidak.

Apple juga merekrut seorang ahli hardware, Nancy Dougherty, dari perusahaan sensor diwearable device, Sano Intelligence Company; lalu Todd Whitehurst, wakil presiden di Senseonics Inc, produknya dapat memonitori kadar gula dalam tubuh manusia. Yang terakhir adalah Divya Nag, pendiri dari StartX Med, Divya tergabung ke dalam tim peneliti dan pengembang Apple yang berfokus pada produk kesehatan dua minggu yang lalu.

Salah satu petinggi perusahaan mobile health menyatakan jika dirinya telah bertemu dengan tim Apple iWatch, berdasarkan ReutersIa mengutarakan aspirasi dan gagasannya  terhadap wearable device, dan mempertimbangkan model platform pelayanan kesehatan di App Store.

Juru bicara Apple Steve Dowling menolak memberikan pernyataan terkait perekrutan tenaga teknologi kesehatan Apple.

Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DSenterprise dan ditulis oleh Michael Erlangga. 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Symantec dan IBM Kompak Lawan Antivirus

Next Story

Rendahnya Kepuasan Kerja di Indonesia Dorong Penggagasan Qerja

Latest from Blog

Don't Miss

Apple-Merilis-Final-Cut-Pro-11,-Bawa-Lebih-Banyak-Fitur-AI

Apple Merilis Final Cut Pro 11, Bawa Lebih Banyak Fitur AI

Final Cut Pro X, software pengeditan video profesional yang sangat
Siap-Dirilis-di-Indonesia,-Ini-Hal-yang-Perlu-Diketahui-Sebelum-Beli-iPad-Mini-7-2024

Siap Dirilis di Indonesia, Ini Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Beli iPad Mini 7 2024

Bulan Oktober lalu, Apple tiba-tiba mengumumkan iPad Mini generasi terbaru,