Dark
Light

Apple Incar Pasar Indonesia dan Mulai Rekrut Perwakilan di Jakarta

1 min read
June 21, 2012

Apakah anda sedang mencari kerja? Bagaimana jika anda bekerja untuk perusahaan teknologi terbaik di dunia?

Kami baru saja menemukan informasi bahwa Apple sedang berekspansi ke Indonesia dan saat ini membuka beberapa lowongan kerja untuk Indonesia. Kami menemukan lowongan pekerjaan di LinkedIn dan halaman korporat milik Apple untuk posisi yang berkaitan dengan bisnis retail Apple di Jakarta.

Saat ini Apple sedang mencari Human Resource Manager, dan sekarang lowongan tersebut sedang populer sekali di LinkedIn. Dan jika anda lihat halaman karir resmi Apple untuk Singapura, anda bisa menemukan 3 posisi terbuka di Singapura selama 3-6 bulan sebelum akhirnya resmi ditempatkan di Jakarta.

Di situs karir Apple, terbuka lowongan untuk iPhone Channel Manager, CES (Consumer Electronic Stores) Manager, dan Account Manager for iPhone/iPad Carrier di Jakarta. Sedikit banyak hal ini merupakan konfirmasi dari rumor yang kami temukan beberapa waktu lalu mengenai Apple yang sedang bekerjasama dengan Indosat untuk billing App Store menggunakan pulsa.

Posisi-posisi yang terbuka memang sangat berorientasi ke retailer, dan memang sudah lama beredar spekulasi bahwa Apple sedang memperkuat ekspansi global terutama ke pasar potensial di Asia Pasifik. Dan bahkan Apple sudah menunjukkan perhatiannya ke pasar Indonesia dengan dukungan pelokalan di rilis terbaru iTunes.

Langkah strategis ini merupakan hal yang menarik, terutama jika kita melihat fakta bahwa Indonesia sebagai salah satu pasar mobile terbesar di dunia, memiliki angka terendah untuk pertumbuhan adopsi untuk perangkat iOS. Menurut lembaga riset Effective Measure, pasar iOS terbesar di Indonesia hanya sebesar 10% dimiliki oleh iPad dari 10.06% ceruk pasar yang dimiliki produk iOS di Indonesia. Di negara-negara tetangga seperti Thailand, Singapura, Filipina dan Malaysia, iOS memiliki angka penetrasi mencapai lebih dari 50%.

Dari sisi lain, bisa saja Apple melihat ketertinggalannya dibandingkan kompetitor seperti Android dan Blackberry yang lebih dulu masuk dengan bekerjasama dengan perusahaan telko untuk mendapatkan ceruk pasar yang lebih besar. Kerjasama dengan telko merupakan hal yang luar biasa penting untuk Apple, terutama untuk keluar dengan struktur pembiayaan untuk produk kelas atas milik Apple, terlalu tinggi untuk kebanyakan konsumen mobile di Indonesia.

Mari kita lihat mana yang lebih dulu mendapatkan ceruk pasar lebih besar dan juga memonetize pasar mobile Indonesia, karena siapapun itu (Apple/Android/Windows Phone/Blackberry) bisa mengubah banyak hal di industri mobile di Indonesia.

Dalam topik yang berbeda namun masih berhubungan, Steve Wozniak (co-founder Apple) akan berkunjung ke Jakarta berbicara di seminar mengenai kreatifitas dan inovasi. Dapatkan tiketnya disini.

Rama Mamuaya

Founder, CEO, Writer, Admin, Designer, Coder, Webmaster, Sales, Business Development and Head Janitor of DailySocial.net.

Contact me : [email protected]

3 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Apple to Expand to Indonesia, Opens Job Vacancies for Jakarta

Next Story

Bhinneka Luncurkan Aplikasi untuk Mobile Shopping

Latest from Blog

nubia V60 Design Hadir di Indonesia

ZTE Mobile Devices Indonesia secara resmi memperkenalkan smartphone terbarunya, nubia V60 Design di Indonesia. Smartphone ini dirancang dengan menghadirkan estetika dan teknologi,

Don't Miss

Kenapa-Apple-iPhone-16-Pro-dan-iPhone-16-Pro-Max-Perbandingan-dan-Fitur-Terbarunya

Yakin Mau Beli Apple iPhone 16 Pro Series? Perbandingan dan Fitur Terbarunya

Apple sekali lagi berhasil membuat para penggemar teknologi terkesima lewat
Fitur-Baru-Apple-iPhone-16-dan-iPhone-16-Plus,-Harga-dan-Perbedaannya

Fitur Baru Apple iPhone 16 dan iPhone 16 Plus, Harga dan Perbedaannya

Sudah lama dinanti, akhirnya teka-teki seputar iPhone generasi terbaru terjawab