Tidak bisa dipungkiri, Samsung Gear S2 merupakan salah satu smartwatch dengan desain dan spesifikasi terbaik saat ini. Namun terlepas dari itu, tidak sedikit konsumen yang meragukan kekayaan ekosistem aplikasinya. Maklum, Gear S2 bukannya menjalankan Android Wear, melainkan Tizen OS yang masih tergolong baru.
Namun kalau melihat keunggulan yang ditawarkan, utamanya adalah pengoperasian menggunakan bezel memutarnya, anggapan tersebut bisa dipastikan akan berubah secara perlahan. Sejumlah pengembang aplikasi ternama sudah menanggapi kehadiran Gear S2 dengan serius, dan yang terbaru adalah Pear Sports.
Pear Sports sudah cukup lama mengembangkan aplikasi fitness dengan fokus pada pengalaman audio interaktif dan panduan berlatih yang bisa dipersonalisasi. Fitur-fitur tersebut kini sudah bisa dinikmati oleh pengguna Gear S2, meski pengguna masih diwajibkan untuk menyambungkan smartwatch ke smartphone-nya masing-masing guna mengaktifkan semua fiturnya.
Aplikasi Pear Sports untuk Gear S2 akan menampilkan berbagai data metrik yang dikumpulkan selama beraktivitas, yang dapat dinavigasikan menggunakan bezel memutar Gear S2. Pengguna juga bisa mengukur intensitas latihannya berkat integrasi aplikasi dengan fungsi heart-rate monitoring milik Gear S2.
Pear Sports turut menyediakan sederet program berlatih yang dirancang dan dikurasi oleh instruktur-instruktur fitness ternama maupun atlet Olimpiade. Fitur ini membutuhkan biaya berlangganan, akan tetapi pengguna Gear S2 bisa mendapatkan bonus akses gratis selama tiga bulan.
Buat pengguna Gear S2 yang ingin berfokus pada kebugaran tubuhnya, Anda bisa mengunduh aplikasi Pear Sports langsung dari Samsung Galaxy Apps store atau Gear Apps store.
Sumber: Wareable.