Perang teknologi upscaling antara produsen kartu grafis masih terus berlanjut. AMD baru saja memperkenalkan generasi ketiga dari teknologi Fidelity FX Super Resolution (FSR) besutannya. Lalu apa saja yang baru dari AMD FSR 3 ini?
Dibandingkan generasi sebelumnya, FSR 3 tidak membawa peningkatan dari segi kualitas gambar. Teknik upscaling yang digunakan di sini masih sama persis, dan yang berubah hanyalah penambahan preset Native AA di samping Quality, Balanced, dan Performance.
Saat preset Native AA ini dipilih, game tidak akan di-render dalam resolusi yang lebih rendah dari yang ditetapkan di menu pengaturan grafik. Pada praktiknya, preset ini hanya menawarkan teknik anti-aliasing alternatif dari yang sudah tersedia di masing-masing game.
Dengan kata lain, fungsi preset Native AA ini adalah untuk meningkatkan kualitas visual, bukan untuk meningkatkan frame rate (fps).
Namun yang menjadi highlight dari AMD FSR 3 adalah adanya fitur bernama Fluid Motion Frames. Fungsinya sama persis seperti yang fitur Frame Generation yang ditawarkan oleh Nvidia DLSS 3, yakni untuk menyelipkan frame sintetis di antara frame yang di-render oleh game-nya, menambah jumlah frame rate secara signifikan.
Juga sama seperti DLSS Frame Generation, penggunaan Fluid Motion Frames juga akan berdampak pada peningkatan latensi dan input lag. Efeknya pun tidak akan terlalu kentara ketika frame rate awalnya memang sudah rendah. Berbicara kepada Ars Technica, perwakilan AMD menyarankan agar fitur ini hanya diaktifkan ketika game-nya sudah bisa berjalan di 60 fps tanpa bantuan upscaling.
Menariknya, AMD tetap mempertahankan pendekatan hardware-agnostic dalam merancang FSR 3 dan fitur Fluid Motion Frames-nya. Ini berarti Anda tidak harus menggunakan kartu grafis AMD untuk bisa mengaktifkan FSR 3 dan fitur tersebut. Pengguna kartu grafis Nvidia RTX dan Intel Arc pun juga dipersilakan memakainya jika mau.
AMD berencana untuk segera merilis FSR 3 di bulan September 2023. Dua game pertama yang mendukung FSR 3 adalah Immortals of Aveum dan Forspoken. Menyusul dalam waktu dekat adalah Cyberpunk 2077 dan Avatar: Frontiers of Pandora.
AMD tidak lupa mengikutsertakan beberapa judul game baru yang belum memiliki jadwal rilis pasti, antara lain Warhammer 40,000: Space Marine 2, Black Myth: Wukong, dan Crimson Desert. Lucunya, Starfield malah tidak termasuk, padahal AMD tercantum sebagai mitra resmi game tersebut.