Setelah mengakuisi Aardvark, salah satu rising star untuk social search dan juga mengakuisi reMail yang merupakan aplikasi iPhone, kini Google mengakuisi Picnik, sebuah aplikasi photo editor yang bekerja di cloud yang berarti tidak harus mendownload software anda bisa bekerja di browser. Aplikasi ini bersifat freemium, anda bisa menggunakannya secara free tapi mereka juga menyediakan fasilitas berbayar dengan fitur yang lebih lengkap.
Picnic memberikan jasa editing foto on line yang cukup canggih, mulai dari pengaturan cahaya, pengaturan effect, serta berbagai fitur lain yang semuanya bisa dilakukan di web browser.
Sebenarnya proses akuisi adalah sebuah proses yang umum, terutama di negara maju yang juga merupakan kiblat perkembangan internet seperti USA. Seperti juga yang ditulis oleh TechCrunch, yang membuatnya menarik adalah Picnik merupakan aplikasi edit default untuk Flickr yang dimiliki Yahoo! saingan Google, akuisi ini bisa mengindikasikan bahwa ‘hubungan’ antara Picnik dan Flickr bisa diputuskan, artinya ada kemungkinan Flickr akan kehilangan aplikasi foto editor milik mereka satu-satunya.
Picnic sendiri menyediakan berbagai fasilitas upload yang bisa dilakukan, dari folder komputer atau dari aplikasi berbasis web lain seperti Facebook dan Flickr, sedangkan Google memiliki aplikasi foto mereka sendiri, Picasa yang sudah mereka akuisi juga.
Tentu saja pertanyaannya, apakah nantinya Picnik nantinya akan menjadi aplikasi foto editor untuk Picasa saja, secara eksklusif, ataukah masih tetap bisa digunakan dengan aplikasi lain, yang bukan milik Google atau bahkan saingan Google.
Dari blog Picnik maupun Google keduanya memang belum ada kata atau kalimat yang mengindikasikan Google akan memutus koneksi dari aplikasi lain maupun dari aplikasi saingan, bahkan di blog resmi Google, malah menyarankan untuk mulai mencoba menggunakan Picnik dengan mengimport foto dari Flickr yang merupakan saingan Picasa serta Facebook yang juga merupakan saingan Google.
Di blog resmi Picnik juga lebih menjelaskan bahwa akuisi ini akan menambah kemampuan Picnik untuk mengembangkan diri lebih luas lagi, tentunya dengan support Google.
Tapi saya sendiri beranggapan bahwa suatu saat akan ada pemutusan koneksi bagi layanan di luar milik Google, sepertinya Google menunggu penyesuaian tim dari Picnik ke organisasi Google dan menunggu bagaimana mereka mengembangakan teknologi mereka di foto sharing milik Google Picasa. Atau jika tidak diputus, setidaknya hubungan antara Picnik dengan apliakasi web lain menjadi terbatas.
Bagi saya sendiri, kelebihan Flickr selain branding yang baik di para maniak foto adalah desainnya yang sederhana dan fokus pada foto itu sendiri dan tentu saja komunitas, dengan fasilitas group dengan anggota yang sangat banyak. Tapi dengan aplikasi edit foto dari Picnik serta integritas dengan berbagai layanan Google, sepertinya ini akan membuat banyak orang tergoda untuk mulai beralih ke Picasa dan menjadikannya saingan terberat Flickr.
Namun jika melihat persaingan yang ketat, kemungkinan Picnik nantinya akan jadi layanan eksklusif bagi Picasa cukup besar. Ini akan menjadi medan pertempuran baru antara Google dan Yahoo! Masih seperti yang ditulis TechCrunch, kemungkinan apakah nantinya Flickr akan membuat aplikasi foto edit sendiri atau mereka akan mengajak kerjasama pihak pengembang aplikasi online foto editing lain selain Picnik, masih terbuka lebar.
Sambil menunggu perkembangan lebih lanjut dari langkah Google yang kini telah memiliki Picnik, bagaimana dengan pendapat anda apakah dengan akuisi ini akan membuat Google menghentikan ‘hubungan’ Picnik dengan aplikasi saingan mereka? Atau anda punya pendapat lain, mari share pendapat anda pada kolom komentar.