Agate Studio, perusahaan pembuat game asal Bandung, kembali merilis game mobile kedua yang menyasar pasar Jepang, dinamai Dungeon Chef. Game ini diyakini bakal disukai masyarakat asal Negeri Sakura tersebut lantaran tema yang diambil dari game ini cukup popular yakni genre cooking dan role playing game (RPG).
“Jepang merupakan negara penghasil keuntungan kedua terbanyak dalam segi mobile games dan banyak pemain segmen tersebut di sana. Kami melihat kesempatan tersebut dan berniat untuk masuk ke pasar Jepang melalui Dungeon Chef karena tema game ini cukup populer di sana,” terang Product Manager Dungeon Chef Andrew Budi Pratomo dalam keterangan resmi yang diterima DailySocial, Selasa (1/8).
Dalam proses pembuatan game tersebut, Agate juga dibantu oleh beberapa pihak dari Jepang. Sebelum merilis Dungeon Chef, Agate juga pernah membuat webgame khusus untuk Jepang bernama Sengoku IXA bersama perusahaan game Square Enix pada 2013. Sejak peluncuran, diklaim game tersebut mendapat respons positif di mata masyarakat, termasuk para maniak game.
Dungeon Chef bercerita mengenai seseorang yang diwarisi restoran oleh kakeknya. Dulu restoran tersebut sangat terkenal, namun berhenti operasi karena pemiliknya hilang saat melawan monster yang kuat. Sang leluhur pun berkeinginan untuk mengembalikan masa kejayaan dari restoran tersebut.
Untuk mewujudkan mimpi tersebut, Anda akan diajak hanyut ke dalam game dan berperan sebagai pengelola restoran yang baru. Anda bakal diajarkan bagaimana caranya membuat makanan yang enak, hingga bertarung melawan berbagai monster untuk mendapatkan bahan makanan untuk disajikan kepada para penghuni tavern.
Jika Anda mampu menyelesaikan sebuah pesanan, maka level Anda bakal bertambah. Dalam game, Anda juga bisa mendapat bonus harian dengan rutin mengambil bonus lewat daily login.