Risiko kecelakaan lalu lintas selalu mengintai, karenanya pengendara kendaraan bermotor, baik motor maupun mobil, tentu dihimbau untuk harus terus hati-hati. Tetapi terkadang berkendara di jalanan, meskipun sudah bersikap waspada tetap saja mengandung risiko, karena ada pengendara lain yang kurang waspada, misalnya.
Sebagai catatan, pada 2013 terjadi lebih dari 93 ribu kasus kecelakaan lalu lintas di Indonesia yang memakan korban jiwa 23 ribu orang. Tidak heran jika asuransi kendaraan menjadi salah satu pilihan penting terutama di negara dengan tingkat kecelakaan tinggi seperti Indonesia ini. Salah satunya, Autocillin dari Adira Insurance, baru-baru ini mengeluarkan aplikasi mobile.
Menurut Autocillin, alasan diluncurkannya aplikasi mobile ini adalah karena ingin lebih dekat dengan pelanggan atau sang pemilik asuransi kendaraan, dan memudahkan segala proses terkait asuransi, karena sebagian besar asuransi kendaraan memang berfokus pada perantara seperti broker, institusi finansial dan lain-lain.
Dengan aplikasi ini, pelanggan bisa melakukan banyak hal dengan mudah mulai dari sekadar mencari berbagai informasi asuransi sampai melakukan klaim asuransi. Saat ini, aplikasi ini tersedia di platform Android dan BlackBerry.
Fitur utama dari app ini adalah untuk melakukan klaim dengan menggunakan smartphone. Selain itu pelanggan juga bisa langsung mengunggah foto kendaraan yang mengalami kerusakan, sesuai petunjuk pada app, dan memilih bengkel yang diinginkan. Selain itu terdapat juga fitur lain yaitu nomor telepon darurat (emergency call). Rencananya, pelanggan juga dapat melakukan simulasi premi melalui aplikasi ini.
“Kami berharap dengan adanya aplikasi ini, service dan value yang di-deliver oleh Adira Insurance kepada customer dapat bertambah. Hal ini tentu saja akan meningkatkan brand image Adira Insurance dan secara tidak langsung dapat membuat customer untuk tertarik membeli Autocillin,” ujar Andri Nugroho, Digital Communication/Brand Management, PT Asuransi Adira Dinamika.
Andri menjelaskan, perantara umumnya memegang peranan penting pada saat proses penjualan, tetapi ketika pelanggan ingin melakukan proses klaim, umumnya mereka langsung menghubungi perusahaan asuransi untuk mengajukan klaim.
Nah, kontak langsung dengan pelanggan ini dibutuhkan untuk membangun kepercayaan terhadap perusahaan asuransi dan penyedia jasa. “Call Center dan SMS sudah menjadi jalur terdepan Autocillin untuk menerima klaim dari end customers, tetapi Autocillin menyadari bahwa dengan menambahkan jalur-jalur lain yang umum digunakan oleh end customers pasti akan memberikan nilai lebih kepada produk.”
Sejak diluncurkan, baru terdapat 800 pelanggan yang mengunduh dan menggunakan layanan ini. “Ke depannya Autocillin akan terus berupaya memberikan hal-hal baru bagi pelanggannya. Khusus bagi pelanggan Autocillin, saat ini bila proses klaim dilakukan melalui aplikasi ini, maka pelanggan bisa mendapatkan voucher perawatan mobil dengan nilai Rp 250 ribu.”
[Ilustrasi foto: Shutterstock]
