Penyedia layanan e-commerce aCommerce mengumumkan bahwa mereka telah ditunjuk oleh Lippo Group untuk membantu percepatan perkembangan MatahariMall dalam hal pemasaran online dan layanan konsultasi eksklusif dalam membangun operasionalnya sendiri (in-house). MatahariMall, yang akan diluncurkan dalam beberapa hari mendatang, bertujuan untuk menjadi bisnis online bernilai $1 miliar yang akan memenuhi pasar O2O (online-to-offline) di Indonesia.
Kedua CEO aCommerce, Hadi Wenas dan Adrian Suherman, akan mengawasi langsung proyek ini. Speerti yang disampaikan dalam artikel blog-nya, tujuan mereka adalah untuk menciptakan marketplace terbesar dan terlengkap, yang memberikan penawaran terbaik serta pilihan produk yang sangat bervariasi , meliputi fashion, kecantikan, elektronik, peralatan rumah tangga, bahan makanan, buku, dan hiburan untuk semua. Kehadiran MatahariMall diumumkan sekitar dua minggu yang lalu.
John Riady, Direktur Eksekutif Lippo Group, berkomentar mengenai penunjukkan aCommerce, “aCommerce menawarkan kecepatan, kepraktisan, layanan yang sesuai, kerja sama, dan sikap yang tepat untuk mempercepat pertumbuhan kami.”
Adrian menambahkan, “Kami percaya Matahari merupakan satu-satunya pemain e-commerce yang dapat mengaplikasikan proses O2O dengan sebenar-benarnya. Belum ada yang dapat melakukannya sejauh ini. E-commerce bukanlah sesuatu yang baru di kawasan ini. Sesuatu yang unik adalah kehadiran Lippo Group secara offline. Dengan sekitar 60% dari populasi Indonesia masih berbelanja offline, MatahariMall akan mempu menjadi jembatan yang diperlukan untuk merubah kebiasaan konsumen.”
MatahariMall akan menjadi pemimpin pertumbuhan bisnis O2O di Asia Tenggara yang memungkinkan konsumen untuk membayar, mengumpulkan dan mengembalikan barang yang mereka beli di 138 toko Matahari yang ada di seluruh penjuru Indonesia.