Ajang CES kali ini rupanya menjadi saksi atas kelahiran sejumlah laptop gaming eksentrik. Kita sudah melihat Alienware Area 51m yang sepenuhnya upgradeable sampai ke CPU dan GPU, kemudian ada pula Asus ROG Mothership yang dapat dipisahkan layar dan keyboard-nya seperti Microsoft Surface Book.
Sekarang giliran Acer yang unjuk gigi lewat Predator Triton 900. Produk ini sebenarnya sempat Acer pamerkan di ajang IFA pada bulan September lalu, tapi dan sekarang ia sudah resmi diluncurkan. Dari kejauhan, yang paling mencolok dari Triton 900 adalah layarnya yang dilengkapi engsel putar yang sangat unik.
Engsel berbahan aluminium ini memungkinkan Triton 900 untuk dipakai dalam empat mode yang berbeda: mode standar, mode tablet, mode “Ezel” untuk memainkan game menggunakan kontrol sentuh, dan mode display. Tidak setiap hari Anda mendengar mengenai eksistensi sebuah laptop gaming yang convertible.
Layar sentuhnya sendiri menggunakan panel IPS 17 inci dengan resolusi 4K dan dukungan Nvidia G-Sync. Tentu saja Acer tak mau berkompromi soal performa. Varian termahal Triton 900 dibekali prosesor 6-core Intel Core i7 generasi kedelapan, GPU Nvidia GeForce RTX 2080, RAM 32 GB DDR4 dan SSD tipe NVMe PCIe.
Pemasarannya dijadwalkan berlangsung pada bulan Maret mendatang, dan harganya dimulai di angka $4.000. Terlalu mahal? Acer juga memperkenalkan Predator Triton 500. Bentuknya konvensional seperti Triton 700, dengan ketebalan hanya 17,8 mm dan bobot 1,86 kg.
Spesifikasinya mencakup layar 15,6 inci beresolusi 1080p, dengan refresh rate 144 Hz dan dukungan G-Sync, prosesor Intel Core i7 generasi kedelapan, GPU Nvidia RTX 2080 Max-Q, RAM 32 GB dan SSD tipe NVMe PCIe. Harganya dimulai di angka $1.800, akan tetapi Acer belum memastikan jadwal pemasarannya.
Sumber: Acer.