Acer baru saja menggelar event yang cukup besar di New York City, di mana mereka memperkenalkan sederet perangkat dari ranah laptop, smartwatch, proyektor, notebook dan juga monitor. Di antara deretan produk baru tersebut, ada satu perangkat yang tak banyak dibicarakan oleh Acer, yaitu Holo 360. Sebuah perangkat unik yang mengusung konsep perkawinan silang antara kamera dan smartphone. Ada alasan di balik bungkamnya Acer, pasalnya perangkat ini masih berupa unit prototipe yang belum diyakini akan diluncurkan ke pasar atau tidak.
Dengan fitur yang dipunyai, Acer Holo 360 memang lebih pas difungsikan sebagai kamera, namun dengan kemampuan ponsel dan bahkan dibekali sistem operasi Android sebagai jendela interface perangkat dengan pengguna. Salah satu fitur kunci di perangkat ini adalah fitur kamera yang terintegrasi dengan modem 4G LTE yang dapat dipergunakan untuk mengunggah konten ke internet. Tetapi di saat bersamaan, kamera juga bisa digunakan untuk melakukan panggilan layaknya ponsel.
Saat ini Acer belum banyak buka suara soal Holo 360, yang mengindikasikan bahwa kamera masih dalam masa pengembangan sebelum benar-benar diluncurkan ke pasar. Bahkan saat ini kita belum bisa mengetahui soal konfigurasi sensor lensanya, soal prosesor ataupun soal modem yang bakal digunakan.
Tapi sekilas Acer mengatakan perangkatnya ini bisa memroses, meng-edit dan membagikan video secara mandiri tanpa memerlukan dukungan smartphone ataupun komputer. Secara default perangkat terintegrasi dengan piranti lunak, WiFi dan juga modem LTE serta kemampuan seluler. Sedangkan dari sisi desain, perangkat tampak menyerupai iPhone 4 dengan dua lubang kamera, layar 3 inci dan juga slot untuk kartu, sejumlah tombol dan sensor cahaya. Terakhir, meski menjalankan sistem operasi Android, hingga kini belum diketahui apakah Holo 360 juga mendapatkan pintu akses ke Google Play Store.