SEO atau search engine optimization merupakan teknik pendekatan yang biasa diterapkan oleh pelaku bisnis internet, web admin atau social media admin dengan tujuan menempatkan situs atau toko online di posisi yang lebih baik di mesin pencari. Sedikitnya ada 4 faktor SEO yang wajib diketahui untuk meraih posisi teratas di mesin pencari. Apa saja? Yuk kita bahas sama-sama.
Posisi hasil pencarian melibatkan logaritma mesin pencari yang dirancang oleh pengembang, misalnya Google yang mengembangkan logaritma dengan penamaan yang beragam. Dikutip dari Moz, penamaan logaritma Google bermula pada tahun 2003 dengan nama Boston, tepatnya bulan Februari 2003 kemudian 2004 dengan nama Brandy. 2005-1006 Big Daddy, 2007 Buffy, 2008 dengan nama Dewey, 2009 Caffeine, 2011-2012 Panda, Agustus 2013 Hummingbird dan Oktober 2013 berganti menjadi Penguin.
Meskipun selalu berubah, namun ada 4 faktor penting dalam SEO yang akan terus mengakar dan dapat dijadikan patokan bagi para pemula untuk memposisikan situsnya di urutan yang lebih baik.
Info Menarik: John Carmack Angkat Bicara Soal Akuisisi Oculus Rift
Pemilihan Kata Kunci atau Keyword
Pemilihan kata kunci merupakan elemen wajib yang harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum menerapkan teknik lainnya. Kata kunci tak ubahnya sebuah nama pemilik rumah. Tanpa nama maka tak ada seorangpun yang bisa menemukan rumah tersebut. Situs tanpa kata kunci maka hampir dapat dipastikan situs tersebut mendapatkan pengunjung yang salah alamat.
Pengenalan kata kunci yang akurat merupakan logaritma Google yang tidak akan berubah, jika dihilangkan maka banyak orang yang mencari informasi resep justru akan menemukan obat sakit mata.
Volume Pencarian Kata Kunci
Faktor kedua yang tak kalah penting adalah volume pencarian kata kunci. Setelah memutuskan kata kunci yang tepat, berikutnya Ada harus pastikan bahwa kata kunci tersebut memang dicari oleh orang. Bahwa kata kunci tersebut memang dibutuhkan oleh orang di luar sana.
Analisa yang salah terhadap sebuah kata kunci dapat mengakibatkan pekerjaan Anda sia-sia. Akan percuma jika situs Anda berada di posisi pertama jika yang mengetikkan kata kunci tersebut hanya 10 atau 20 orang dalam satu bulan.
Contoh: Menurut Anda, dari dua kata kunci di bawah ini manakah yang paling banyak dicari oleh orang?
- Spesifikasi Samsung Galaxy S4
- Warna Samsung Galaxy S4
Kedua kata kunci di atas mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk mencari informasi tentang Samsung Galaxy S4, tetapi jika diminta untuk memilih maka gunakanlah kata kunci nomor 1 karena lebih banyak orang akan menggunakan kata tersebut dibandingkan kata kunci kedua. Untuk mempermudah Anda, TRL sudah membahas panduan riset kata kunci yang bisa Anda baca di tautan ini.
Info Menarik: Rescape Bisa Mengubah Dunia Nyata Menjadi Arena Game Shooter
Backlink
Faktor penting dalam SEO berikutnya adalah Backlink. Backlink adalah nyawa dari sebuah situs, jumlah dan keragaman backlink menentukan popularitas situs.
Backlink dapat diperoleh dari berbagai cara, yang pertama dengan cara membagikan URL artikel atau halaman utama ke jejaring sosial. Ada ratusan jejaring sosial yang bisa digunakan, yang paling mudah misalnya Facebook, Twitter, Linkedln, Pinterest dan lain sebagainya.
Mengapa backlinks dianggap memberikan pengaruh terhadap posisi situs di mesin pencari? Karena logaritma Google hanya akan menampilkan situs dengan tingkat popularitas yang baik, tingkat popularitas dinilai dari seberapa banyak link balik menuju ke situs tersebut.
Untuk dapat melihat backlink sebuah web, TRL sudah berikan panduannya di tautan ini.
Bounce Rate
Bounce rate adalah indikator yang mengukur berapa lama pengunjung tinggal di situs Anda, semua aktifitas yang dilakukan di situs akan dicatat dan menentukan tinggi rendahnya bounce rate sebuah situs. Situs yang baik diindikasikan dengan nilai bounce rate yang rendah, biasanya berbanding terbalik dengan durasi pengunjung saat mengunjungi situs. Artinya semakin lama pengunjung tinggal dan semakin banyak halaman yang dibuka maka nilai bounce rate akan semakin rendah.
Info Menarik: Game Android Pilihan 23 – 29 Maret 2014
Sebaliknya jika pengunjung datang lalu pergi tanpa membuka halaman lain, maka nilai bounce rate akan tinggi. Bagi mesin pencari, nilai bounce rate dapat dijadikan referensi seberapa baik performa situs tersebut dalam menarik perhatian pengunjung. Bahkan saya mencurigai nilai bounce rate digunakan oleh Google untuk menutup akun publisher program Google Adsense.
Itu sebabnya beberapa pemasar internet menolak untuk memasang Google Analytic dan lebih suka memilih tool pelacak pengunjung dari layanan lainnya.
Itu tadi 4 faktor dalam SEO untuk pemula, perlu dipahami bahwa memenuhi satu dari 4 faktor di atas tidak cukup untuk memberikan hasil yang optimal. Untuk itu sangat disarankan untuk memenuhi semua kriteria sebelum membandingkan hasil.
Terakhir, penulis sadar bahwa teknik SEO terus berkembang dan bersifat tidak baku, terlebih merupakan keputusan yang dirancang oleh pihak ketiga. Ada banyak teknik di luar sana dan masih banyak yang harus penulis pelajari, untuk itu yuk diskusi jika sobat punya masukan agar artikel ini semakin sempurna.
Sumber gambar header SEO via Shutterstock.
SEO itu sangat penting ya mas, oya kalau boleh tanya ni, ada ngakk perbedaan mencolok SEO Tag di Blogger dan WP, mohon konfirmasinya ya, salam kenal
menurut pemahaman saya sama saja mas kalo dari segi SEO-nya, cuma di blogger.com karena tidak ada plugin jadi harus optimize di templatenya