Dark
Light

Kesles Sajikan Sarana Pembayaran Semudah Pemindaian QR Code (UPDATED)

1 min read
November 3, 2015
Kesles sajikan kemudahan pembayaran dengan scan QR code / Shutterstock

Kesles sajikan kemudahan pembayaran dengan scan QR code / Shutterstock

Budaya berbelanja masyarakat Indonesia sekarang mulai bergerak ke ranah digital. Satu kebutuhan yang turut tumbuh adalah kemudahan. Salah satu yang hadir untuk menawarkan kemudahan tersebut adalah Kesles. Aplikasi membership yang sudah tersedia di platform Android ini memungkinkan transaksi hanya melalui pemindaian (scan) QR code ini tengah berusaha menjadi solusi terbaik transaksi pembayaran di Indonesia.

Berkembangnya teknologi dewasa ini mengakibatkan masyarakat cenderung menginginkan sesuatu yang mudah dan sederhana. Apa yang coba diberikan Kesles ini salah satunya. Kesles menawarkan solusi pembayaran transaksi bagi member melalui scan QR code.

Kepada DailySocial, pihak Kesles mengungkapkan bahwa layanan mereka ini bukan termasuk e-money. Kesles lebih cocok disebut sebagai sebuah membership program. Anggota dapat melakukan top up saldo melalui ATM untuk melanjutkan transaksi.

Selain kemudahan cara bertransaksi Kesles juga menawarkan sejumlah keuntungan lain seperti penawaran menarik dari merchant dan juga poin reward setiap bertransaksi yang dapat ditukarkan dengan hadiah yang telah disediakan. Dari segi keamanan, pihak Kesles menjamin bahwa tingkat keamanan layanan mereka setara dengan mobile banking atau mobile payment lainnya.

“Untuk keamanan, kami sudah setara dengan mobile banking atau mobile payment lainnya,” ungkap pihak Kesles.

Berangkat dari ketergantungan masyarakat terhadap smartphone

Smartphone sama halnya dengan teknologi kebanyakan turut mengubah budaya masyarakat. Tim Kesles menilai ketergantungan masyarakat Indonesia yang semakin tinggi merupakan sebuah peluang. Lahirlah inisiatif untuk mengeksekusi Kesles dengan gimmick pembayaran menggunakan scan QR code.

Kesles body

Solusi Kesles memiliki potensi untuk diterima dengan baik oleh masyarakat sayangnya saat dikonfirmasi mengenai kondisi Kesles saat ini mereka masih enggan untuk dipublikasi. Kesles yang saat ini sedang fokus pada akusisi merchant dan member menargetkan 250.000 member dan 3.000 merchant di awal tahun 2016.

“Target awal tahun 2016 Kesles dapat mencapai 250.000 member dan 3.000 outlet, sementara pada akhir tahun 2016 mencapai 1.000.000 member Kesles dan 10.000 outlet,” ungkap tim Kesles.

Update : Target 3000 merchant di awal tahun 2015. Mulai tanggal 12 November 2015 Kesles menambahkan sistem transaksi baru menggunakan mesin EDC.

Cara Share Status Instagram ke Twitter dan Facebook
Previous Story

Pencipta Candy Crush Akan Dibeli Pemilik Call of Duty Seharga $ 5,9 Miliar

Next Story

Pendiri Skype Ciptakan Robot Pengirim Barang Otomatis

Latest from Blog

Don't Miss

Startup pengembang teknologi imersif Arutala memproduksi aplikasi berbasis teknologi Virtual Reality (VR), Augmented Reality (AR), Mix Reality (MR), PC Simulator, hingga 360° Video untuk berbagai sektor bisnis

Komitmen Arutala Percepat Implementasi Teknologi Imersif untuk Bidang Edukasi

Sebelum istilah metaverse ramai dibicarakan, banyak pihak yang skeptis dengan
Jajaran founder VCGamers / VCGamers

VCGamers Dapat Pendanaan 37,3 Miliar Rupiah, Hadirkan Platform Social Commerce dan NFT untuk Game

VCGamers merupakan sebuah platform social commerce untuk pemain game. Baru-baru