Dark
Light

Presiden Joko Widodo Batalkan Kunjungan ke Silicon Valley

1 min read
October 27, 2015

Presiden Joko Widodo membatalkan kunjungannya ke Silicon Valley yang dijadwalkan hari ini waktu setempat. Seperti yang diinformasikan akun Twitter Sekretariat Kabinet RI, pembatalan tersebut dilakukan setelah menimbang dibutuhkannya kehadiran Presiden di tanah air terkait makin meluasnya asap di Kalimantan Tengah dan Sumatera Selatan.

“Saya akan batalkan perjalanan ke San Francisco karena banyak keluhan di masyarakat. Saya akan balik langsung menuju Palangkaraya atau Sumsel, Palembang,” ujar Presiden melalui sambungan telepon yang dirangkum Kompas dari Antara.

Dengan dibatalkannya kunjungan ke pusat industri teknologi terbesar di Amerika Serikat, Presiden tidak akan mengikuti sejumlah kegiatan yang telah diagendakan, di antaranya adalah santap pagi dengan sejumlah Ventures Capital ternama, pertemuan dengan CEO Microsoft, pertemuan dengan CEO Apple, dan kunjungan ke kantor pusat Facebook, Googleplex, dan Marvell (yang didirikan oleh kakak beradik Sutardja).

Namun demikian, agenda di Silicon Valley masih akan dilanjutkan oleh  perwakilan pemerintah Indonesia, yaitu Menkominfo, Menteri Perdagangan, Kepala BKPM, dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif.

jk-2

Dalam kunjungan tersebut perwakilan dari pemerintah juga akan didampingi oleh sejumlah pendiri startup ternama di Indonesia, seperti CEO Go-Jek Nadiem Makarim, CEO Traveloka Ferry Unardi, CEO Tokopedia William Tanuwijaya, pendiri Kaskus Andrew Darwis dan Chairman MatahariMall Emirsyah Satar.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

iBackPack Ialah ‘Swiss Army-nya’ Tas Ransel

Next Story

FinTech Players Should Anticipate These Three Trends

Latest from Blog

Don't Miss

Several Findings on the Merah Putih Fund

The government recently announced the “Akselerasi Generasi Digital”, a collaborative
Merah Putih Fund

Hal-Hal yang Perlu Diketahui tentang Merah Putih Fund

Pemerintah mengumumkan inisiatif “Akselerasi Generasi Digital”, sebuah gerakan kolaboratif untuk