Sudah cukup lama aplikasi YouTube versi mobile tidak mendapat update yang signifikan. Namun belum lama ini Google rupanya telah mengirim update yang cukup besar untuk aplikasi mobile dari layanan berbagi video terpopuler itu.
Mengapa update aplikasi mobile ini begitu penting untuk disorot? Karena berdasarkan pengakuan Google sendiri, lebih dari separuh jumlah view yang ada di YouTube berasal dari pengguna perangkat mobile. Atau sederhananya, kita lebih sering mengakses YouTube memakai smartphone atau tablet ketimbang komputer.
Maka dari itu, aplikasi YouTube versi terbaru pun hadir dengan tampilan baru yang lebih segar. Update ini pertama ditujukan untuk versi Android dan mobile web-nya terlebih dulu, lalu disusul oleh versi iOS-nya.
Info menarik: YouTube di Android dan iOS Kini Bisa Memutar Video 60 fps
Dalam tampilan baru aplikasi YouTube di Android, Anda akan menjumpai tiga tab pada bagian atas: Home, Subscriptions dan Account. Home merupakan tempat dimana YouTube akan memberikan rekomendasi video maupun playlist yang sekiranya menarik perhatian Anda, berdasarkan riwayat video yang sudah Anda tonton.
Lanjut ke tab Subscriptions, sesuai namanya, di sini adalah tempat seluruh video baru dari semua channel yang Anda subscribe disajikan. Anda pun sekarang bisa memilih untuk menerima notifikasi setiap kali ada video baru yang diunggah hanya dengan satu tap pada icon bergambar lonceng.
Pada tab Account, Anda bisa menyimak semua playlist yang Anda susun, video-video yang sudah Anda tonton sekaligus video yang Anda unggah sendiri. Bicara soal video unggahan sendiri, versi baru aplikasi YouTube ini juga menghadirkan fungsi editing yang cukup lengkap, termasuk opsi untuk menambahkan filter maupun lagu.
Terakhir dan yang tidak kalah penting, Anda sekarang bisa menonton video portrait secara fullscreen, alias dalam posisi vertikal, bukan landscape dengan blok hitam di kiri dan kanan. Entah disengaja atau tidak, namun saya kira ini merupakan jawaban YouTube terhadap penantang barunya yang bernama Vervid, yang benar-benar diprioritaskan untuk video portrait.
Sumber: YouTube Blog.