GoPro telah menjadi populer berkat produk action camera yang dibesutnya, namun itu tidak menjadikan GoPro berleha-leha dan santai untuk menelurkan sebuah inovasi, mengingat sejumlah pesaing kini telah bermunculan dalam membuat produk serupa.
Di pasar Indonesia saja, setidaknya ada sejumlah produk yang berpotensi untuk menjadi pesaing GoPro, beberapa di antaranya adalah Xiaomi Yi Camera besutan Xiaomi dan SJCam yang keduanya ditawarkan dengan harga yang lebih murah dibanding produk kamera GoPro. Kedua produk action camera asal Tiongkok itu kini telah banyak digunakan oleh pengguna di tanah air.
Info menarik: GoPro Siap Ramaikan Ranah Virtual Reality
Untuk bisa terus bertahan dan bersaing di tengah persaingan pasar yang kian sengit, GoPro tengah menyiapkan sebuah aplikasi mobile baru yang nantinya akan memudahkan pengguna untuk bisa memanfaatkan perangkat kamera aksi GoPro agar dapat digunakan lebih optimal.
Aplikasi tersebut ditujukan untuk bisa berjalan pada perangkat smartphone atau tablet yang memiliki kemampuan untuk bisa mengedit video secara langsung dari perangkat smartphone atau tablet yang digunakan.
Saat ini GoPro memang telah memiliki aplikasi mobile yang bisa digunakan untuk mengatur setting dan melihat preview dari video dan foto yang tengah diambil, namun saat ini aplikasi serupa juga dimiliki oleh Yi Camera besutan Xiaomi.
Tony Bates selaku pimpinan GoPro baru-baru ini telah mengumumkan bahwa pihaknya tengah membuat aplikasi mobile yang nantinya akan memudahkan bagi pengguna untuk mengedit video dengan kemampuan yang lebih kompleks, seperti menambahkan watermark, memotong dan menggabungkan video langsung dari perangkat smartphone mereka. Aplikasi tersebut kabarnya akan segera rampung dibuat dan tengah diuji coba agar siap meluncur ke konsumen pada akhir musim panas nanti (waktu Amerika) atau sekitar bulan Agustus 2015 mendatang.
Info menarik: Bosan Menyunting Video Aksi Ekstrem? Coba Aplikasi Shred Video
Selain menyediakan aplikasi mobile baru, pihak GoPro juga telah menyiapkan layanan penyimpanan berbasis cloud yang memungkinkan bagi para pengguna GoPro agar file video dan foto yang mereka ambil bisa langsung disimpan, untuk kemudian dapat diakses dan ditampilkan oleh perangkat lain atau dibagikan ke layanan media sosial yang ada.
Dengan adanya dua layanan baru tersebut, besar kemungkinan bahwa nantinya para pengguna GoPro tidak lagi harus melibatkan perangkat komputer untuk mengedit dan menyimpan konten hasil tangkapan dari perangkat kamera aksi GoPro miliknya, karena proses editing bisa dilakukan langsung dari perangkat smartphone atau tablet lalu hasilnya dapat disimpan pada layanan komputasi awan tadi, menarik bukan?
Sumber: PhoneArena, TechCrunch | Gambar Header: GoPro