Hari ini Google resmi mengumumkan telah memperluas jangkauan program Android One ke Turki. Peluncuran ini merupakan debut program smartphone Android murah di Eropa yang secara resmi disokong oleh Google dan vendor lokal.
Tetapi bukan yang benar-benar pertama di Eropa, sebab November lalu, vendor asal India Karbonn sudah meluncurkan Sparkle V yang juga ponsel Android One ke Inggris.
Android One, yang diumumkan pada bulan Juni lalu bertujuan untuk menyebarkan smartphone terjangkau ke seluruh dunia khususnya negara berkembang. Perangkat menjalankan versi terbaru Android dengan patokan perangkat keras yang telah ditetapkan. Dalam penerapannya Google menggandeng pabrikan lokal untuk memproduksi perangkat Android One.
Tak terkecuali di Turki, Google menggandeng General Mobile untuk merakit perangkat dalam program Android One. Tapi soal spesifikasi, sepertinya ada banyak perubahan yang tampak lebih menggiurkan.
Alih-alih menggunakan prosesor MediaTek seperti kebanyakan ponsel program Android One di pasar Asia. General Mobile memutuskan memilih Snapdragon 410 yang dipadu dengan RAM cukup besar, yakni 2GB. Memori internal tersedia seluas 16GB dengan dukungan slot microSD. Nah, sekarang coba bandingkan dengan jeroan yang ada di ponsel-ponsel Android One di pasar Indonesia, Filipina atau India.
Info Menarik: Sennheiser Mulai Pasarkan Lini Earphone Sports di Indonesia
Sementara itu tampak luar, perangkat juga lebih lega dengan layar IPS 5 inci plus dilindungi oleh lapisan Gorilla Glass 4 yang biasanya lebih sering disematkan ke perangkat kelas menengah hingga atas. Pesona perangkat tak berhenti sampai di situ, sebab kamera perangkat ternyata cukup tinggi. Di bagian belakang misalnya sudah menggunakan modul sensor 13MP, dan di bagian depan sebesar 5MP.
Tapi yang terbaik dari semuanya, ponsel buatan General Mobile akan dibekali teknologi 4G LTE. Jika tidak ada perubahan mendadak, ini akan jadi ponsel program Android One pertama yang dibekali fitur tersebut.
Sayangnya peningkatan spesifikasi yang ditawarkan berimbas pada harga perangkat yang dua kali lebih mahal ketimbang ponsel di pasar Asia. Per unitnya perangkat akan dilepas dengan harga $260 atau setara dengan Rp 3,3 juta-an. Sementara ponsel Android One di pasar Indonesia misalnya, hanya dilepas di kisaran kurang dari Rp 2 juta.
Sumber berita Google.
Memang berbeda peruntukan negara berkembang dan negara maju