Dark
Light

Mengenal Aegis, Platform Pattern Detection System Dari Veritrans

1 min read
October 2, 2015

IMG_1100

Menjadi salah satu pemain penting yang turut mengiringi perkembangan industri e-commerce di Indonesia, layanan pembayaran Veritrans yang baru saja menginjak usia tiga tahun kembali menelurkan produk terbaru mereka yakni Aegis dan Social Link.

Sudah 750 merchant terdaftar dalam layanan yang didirikan oleh Ryu Kawano Suliawan ini. Jumlah merchant tersebut meningkat hingga nyaris empat kali lipat jika dibandingkan tahun lalu yang hanya sekitar 200 merchant. Peningkatan ini merupakan bukti bahwa pihaknya tak hanya mempelajari tentang sistem pembayaran saja, tetapi juga entitas penting di ekosistem e-commerce Tanah Air.

“Sebagai perusahaan teknologi di industri yang tumbuh dengan cepat ini, adalah kewajiban kami untuk berada di garis depan dengan selalu melahirkan inovasi baru. Kami ingin terus memberikan solusi yang akan membantu pertumbuhan perusahaan e-commerce di Indonesia,” kata Ryu kemarin (1/10).

Ryu memberikan sedikit gambaran kehandalan Veritrans dalam kasus seperti mengakomodir jutaan transaksi sekaligus dalam penjualan perangkat Xiaomi yang dilakukan secara kilat oleh suatu online marketplace. Dalam kesempatan ini, Ryu turut memperkenalkan Social Link yang merupajan platform e-commerce baru untuk mendongkrak penjualan merchant melalui media sosial. Fitur lainnya ialah Aegis.

Aegis

“Merchant membutuhkan lebih dari sekedar solusi pembayaran. Kami ingin menggunakan momen ulang tahun kami hari ini untuk secara resmi meluncurkan layanan kami yang lain yang akan meningkatkan bisnis klien kami, terutama pattern detection system kami yang baru,” lanjutnya.

Platform ini berangkat dari masalah para merchant yang kesulitan mengetahui pola transaksi. Sistem ini memperlajari anomali dengan cepat pada pola-pola tertentu. Setelahnya akan ada sajian insight yang akurat dan terukur dari perilaku konsumen untuk diolah lebih jauh.

Aegis menggabungkan algoritma berbasis rules dan machine learning, memadukan aspek terbaik teknologi dan manusia dan mengeliminasi kesalahan dari kedua aspek tersebut. Aegis dapat membantu merchant mendeteksi jika terjadi penipuan di tranaksi pembelian dalam waktu sekitar 60 milidetik, yang berarti 50 kali lebih cepat dari fraud analysts dan metode lain. Platform ini akan dikemas dengan desain intuitif dan antarmuka yang bersahabat, pasalnya platform ini kerap diulas oleh ahli UX dan data analyst bersamaan.

Banyak skenario yang bisa dikembangkan oleh Aegis. Merchant dapat mendefnisikan kustomer mereka berdasarkan parameter tertentu dan peraturan-peraturan lain, contohnya travel agent yang membutuhkan booking ticket, dan lain sebagainya.

Aegis rencananya akan meluncur sekitar bulan Desember dan saat ini masih disempurnakan oleh tim Veritrans.

Previous Story

ICUBE dan Magento Gelar Event Eksklusif untuk Pelaku Bisnis Ritel Di Indonesia

Next Story

Digital Fashion Week Digelar, Hadirkan Tayangan “Live Streaming”

Latest from Blog

Don't Miss

Blibli rayakan ulang tahun ke-12

Ulang Tahun ke-12, Blibli Hadirkan Program “Blibli Annive12sary”

Dengan persaingan yang semakin ketat, eksistensi sebuah e-commerce di Indonesia
TikTok Shop

TikTok Shop Tingkatkan Fitur dan Fasilitas Menjelang Tahun Ketiganya di Indonesia

TikTok merupakan salah satu media sosial yang paling digandrungi saat