Sejak melakukan kolaborasi dengan jaringan minimarket Indomaret enam bulan yang lalu, porsi pembayaran transaksi di layanan travel Pegipegi melalui Indomaret payment melonjak drastis. Terjadi peningkatan enam kali lipat untuk pemanfaatan pembayaran di Indomaret yang memiliki lebih dari 10 ribu gerai di seluruh Indonesia.
“Langkah kami direspon dengan sangat bagus oleh pasar. Sejak diluncurkan pada bulan Oktober 2014 lalu, semakin banyak yang memesan hotel di pegipegi.com lalu melakukan pembayaran melalui Indomaret payment kami,” ungkap Arbet Cornelis dari Indomaret.
Data Pegipegi menunjukkan bahwa di bulan pertama implementasi kolaborasi ini, porsi pembayaran melalui Indomaret tercatat 1,3 persen dari keseluruhan pembayaran. Setelah enam bulan, angka tersebut meningkat signifikan menjadi 8,3 persen.
“Bisa dibilang, pertumbuhan pemakai Indomaret payment ini cukup pesat, yaitu lebih dari 6 kali lipat hanya dalam waktu 6 bulan, yang diiringi dengan pertumbuhan pelanggan baru,” ujar COO Pegipegi Kohei Nakajima.
Kerja sama yang terjalin antara Pegipegi.com dan Indomaret ini bisa menjadi salah satu bukti bahwa bisnis offline dan online bisa berkolaborasi untuk mengatasi isu pembayaran transaksi online di Indonesia, dengan jumlah pemilik kartu kredit hanya sekitar 6% dari total populasi.
Masih tingginya angka ketidakpercayaan terhadap transaksi online dan banyaknya masyarakat Indonesia yang belum mempunyai rekening bank atau kartu kredit juga menjadi alasan mengapa kolaborasi bisnis online dan offline ini disambut baik oleh khalayak ramai. Membayar barang atau jasa yang ditawarkan secara online dengan membayar secara offline adalah alternatif solusi yang efektif agar layanan e-commerce mendapatkan kepercayaan masyarakat.