AMPlified Digital Media Production meluncurkan situs iBunda sebagai wadah mencurahkan isi hati dan problem sehari-hari. Situs ini diluncurkan tanggal 14 Februari 2015 lalu dalam versi beta. iBunda ditujukan sebagai wadah bagi anak muda menumpahkan curahan hati (curhat) mereka. Ketimbang curhat tidak ada juntrungannya di media sosial, melalui forum ini pengguna akan mendapatkan tanggapan berupa solusi. iBunda juga memiliki beberapa artikel yang mengangkat isu yang dekat dengan keseharian, seperti percintaan, pertemanan, hingga keluarga.
Kehadiran media sosial telah mengubah cara orang berkomunikasi dewasa ini. Ada yang menggunakannya sebagai wadah berinteraksi dengan dunia luar, berdiskusi terhadap suatu topik hangat tertentu, hingga menyuarakan pendapat. Tak jarang media sosial digunakan sebagian orang sebagai “tempat sampah” menggeluarkan unek-uneknya.
Masalah-masalah yang ditumpahkan tersebut biasanya jarang berakhir dengan solusi yang baik, bahkan seringkali menimbulkan dampak yang negatif. Berangkat dari fenomena ini, iBunda lahir. Nama iBunda pun dirasakan pas karena “ibu” adalah sosok yang sabar, akan selalu mengerti, dan terpercaya dalam memberikan solusi.
Fitur yang ditawarkan dalam situs ini adalah Live Consultation. Pengguna dapat berinteraksi langsung dengan para mahasiswa yang sedang mendalami pendidikan psikologi. Tersedia juga “iBunda radio” yang rencananya akan mengudara berisi konten-konten pilihan.
Sesi curhat sendiri dibagi menjadi tiga kategori pertemanan, keluarga, dan percintaan. Agar pengguna dapat menumpahkan masalahnya dengan leluasa, identitas pengguna akan dirahasiakan.
Tim iBunda yang merespon setiap keluh kesah saat ini ada tiga orang. Ketiganya merupakan mahasiswa-mahasiswa jurusan Psikologi dari beberapa kampus di Jakarta. Managing Project iBunda Vanya Dianita menjamin setiap curhat akan dibalas dalam kurun waktu enam jam. Ia mengatakan, “Platform ini dapat digunakan untuk pengguna dari usia 16 tahun hingga 35 tahun. Namun target utama kami saat ini remaja berusia 16 hingga 18 tahun.”
“Saat ini situsnya masih beta. Rencana rilis penuhnya dalam dua hingga tiga bulan ke depan. Selain itu kami juga akan ada ikon iBunda dari tokoh selebritis,” ujarnya.
iBunda saat ini masih fokus dalam mengembangkan produk dan berpikir untuk rencana monetisasi.Tahun ini iBunda juga akan menggarap dan meluncurkan aplikasi mobile. “Biar bisa direspon langsung curhatan pengguna,” ujar Vanya.